Politeknik Negeri Bali Bantuan Sembako Untuk Mahasiswa
MANGUPURA – baliprawara.com
Politeknik Negeri Bali (PNB), Selasa (28/4) menyalurkan bantuan paket sembako untuk 210 mahasiswa dari luar Bali yang tidak bisa kembali ke rumahnya akibat kendala transportasi. Direktur Politeknik Negeri Bali, I Nyoman Abdi, SE.,M.eCom., mengatakan, untuk bantuan sembako ini memang diberikan untuk para mahasiswa yang sampai saat ini masih ada di Kos karena tidak bisa pulang.
Selain itu kata Abdi, mahasiswa yang dibantu ini memang dari segi finansial mereka berasal dari daerah-daerah yang kondisi ekonominya masih sangat kurang dan memang perlu dibantu. “Ada beberapa mahasiswa yang memang membutuhkan dan diberikan sembako yang merupakan sumbangan dari Civitas Akademika PNB,” ujarnya.
Untuk bantuan ini, lanjut Abdi didapat melalui donasi yang dikumpulkan melalui satgas PNB Peduli Covid-19. Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh Koperasi Pegawai Negeri PNB. Adapun donasi yang dikumpulkan yakni berjumlah lebih dari 91 juta rupiah. Ini kata dia sebagai bentuk kepedulian dari Institusi melalui kebersamaan dan sikap gotong royong civitas akademika PNB. “Ini merupakan donasi dari Dosen, Pegawai, Alumni PNB dan ada juga dari mahasiswa,” katanya.
Diakuinya untuk nilainya memang tidak terlalu banyak, namun dengan bantuan ini, pihaknya berharap para mahasiswa ini bisa memiliki semangat untuk bisa menghadapi tantangan ke depan Bantuan ini diserahkan langsung oleh Direktur Politeknik Negeri Bali, I Nyoman Abdi, SE.,M.eCom., bersama seluruh Wakil Direktur dan jajaran lainya di Gedung Widya Graha kampus setempat. “Jumlah donasi dari civitas akademika PNB kurang lebih sebanyak 91 Juta Rupiah yang sebagian dialokasikan untuk pengadaan masker, alat pelindung diri dan sebagian untuk menyiapkan sembako,” terangnya.
Selain memberikan bantuan paket sembako untuk mahasiswa, melalui donasi yang sudah dikumpulkan, PNB juga disiapkan untuk masker dan alat pelindung diri. Selain itu PNB bekerjasama dengan Bank BPD Bali untuk pengadaan Automatic Hand Sanitizer yang rencananya 10 unit akan diserahkan untuk BPD Bali dan 10 unit akan diserahkan ke Gugus Tugas Percepatan penanggulangan Covid-19. (MBP1)
