Polres Bangli Tanam Ratusan Bibit Pohon di Desa Kedisan Jelang HUT Bhayangkara ke-78
Penanaman bibit pohon di Kedisan, Bangli. (ist)
BANGLI – baliprawara.com
Serangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-78 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2024, Polres Bangli menggelar aksi tanam bibit pohon dan penyerahan paket sembako di wilayah Desa Kedisan Kintamani, Selasa 18 Juni 2024.
Kegiatan ini dipimpin Kabag SDM Polres Bangli, Kompol Made Adi Suryawan, Sh., MM., didampingi Kapolsek Kintamani yang dihadiri Pejabat Utama Polres Bangli, Babinkamtibmas, Babinsa dan anggota Polsek Kintamani dan perwakilan anggota Polres Bangli.
“Kegiatan ini dalam rangka peran serta Polri melaksanakan penghijauan utamanya memprioritaskan tanah atau lahan tandus dan perlu adanya penghijauan,” ujar Kompol M Adi Suryawan.
Lebih lanjut dikatakan, penghijauan harus dilakukan, karena melalui penghijauan dengan menanam bibit pohon, alam akan terjaga. Terlebih di wilayah Kintamani masih ada lahan yang gersang dan perlu mengembalikan serta meningkatkan efektivitas lahan agar berfungsi kembali dengan baik. “Dengan melakukan penghijauan melalui penanaman bibit pohon, secara tidak langsung akan bisa dinikmati oleh penerus bangsa,” ucapnya.
Ia mengungkapkan kalau tidak cukup hanya menanam pohon saja, namun juga harus dirawat agar bisa tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, Polri juga melibatkan babinsa dan masyarakat, terutama yang memahami bagaimana cara merawat pohon dengan benar.
Adapun jenis bibit pohon yang ditanam diantaranya jati belanda dan pohon kayu putih sebanyak 150 pohon. Aksi penanaman pohon ini juga dibarengi dengan penyerahan paket sembako kepada perwakilan masyarakat setempat dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 78, tanggal 1 Juli 2024.
Kabag SDM Polres Bangli Kompol Made Adi Suryawan, Sh., MM., mengatakan, mudah-mudahan ke depan, Polri semakin baik berkaitan dengan pelayanan, pengabdian kepada masyarakat, Bangsa dan Negara.
Adapun tujuan penanaman bibit pohon ini kata dia, untuk memulihkan dan membersihkan udara dalam melestarikan lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat. “Ini merupakan upaya untuk ketahanan pangan betapa pentingnya pohon bagi kehidupan.” kata Kompol M Adi Suryawan. (MBP)
.
