Potensi Desa Melalui Pengembangan Usaha Desa Harus Terus Dikembangkan

 Potensi Desa Melalui Pengembangan Usaha Desa Harus Terus Dikembangkan

BANGLI – baliprawara.com

Kondisi akibat mewabahnya covid-19 telah berdampak hampir ke seluruh sektor kehidupan. Seperti di Bali, yang sebagian besar bergerak dibidang pariwisata, tentu ini berimbas kepada sektor ekonomi masyarakat. 

Di wilayah obyek wisata Kintamani misalnya, seluruh tempat wisata telah tutup sejak lebih dari 2 bulan yang lalu. Ini dilakukan berdasarkan himbauan pemerintah pusat dan daerah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. 

Begitu pula dengan salah satu tempat wisata pemandian air panas, Batur Natural Hot Spring yang sudah ditutup sejak 2 bulan yang lalu. Wayan Absir selaku Direktur Utama usaha milik Desa Adat Batur mengatakan, dari wabah Covid-19 ini, kita bisa banyak belajar dari alam terkait arti kesehatan, pendidikan bahkan tata kelola, manajemen usaha.

Wayan Absir menambahkan, dengan kondisi saat ini, diharapkan kedepan bisa memotivasi masyarakat dalam hal pengembangan potensi desa. Usaha desa kata dia, sangat penting dilaksanakan guna meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat. Seperti salah satunya usaha desa milik desa adat Batur. Sejak berdiri 12 tahun yang lalu sudah mampu berkembang dengan berbagai usaha yang bergerak di bidang pariwisata. Seperti pemandian air panas Batur Natural Hot Spring. Bahkan didalamnya ada berbagai unit usaha seperti restoran, Spa, serta usaha warung makan yakni warung makan Seked.

Untuk wisata spiritual, ada juga tirta pancoran solas bagi masyarakat yang ingin melukat. “Disini juga ada unit usaha villa di pinggir Danau dengan wisata air dan usaha bina wisata Jaba Pura Batur. Potensi desa adat Batur sangat besar untuk bisa berkembang kedepan,” ucapnya. 

See also  Penerapan Pola Hidup Sehat Dan Protokol Kesehatan Adalah Hal Penting

Lebih lanjut dikatakan, perhatian Desa Adat Batur selama ini juga sangat besar terhadap keberlangsungan usaha Desa. Ditengah wabah Covid-19 ini tentu juga berdampak pada karyawan. Sebagai bentuk perhatian, desa adat Batur memberikan bantuan berupa sembako kepada karyawan. Hal ini diharapkannya, dapat membantu meringankan beban ekonomi para karyawan. 

Dalam perkembangannya usaha desa pasti bisa bersaing dengan usaha lainnya, sebab nilai terbesar dalam Investasi usaha dimiliki oleh desa Adat itu sendiri

seperti Sumber daya alam, Sumber Daya Manusia (SDM) dengan mempekerjakan krama adat setempat. Dan yang lebih penting lagi setiap desa adat memiliki modal sosial, budaya dan simbolik yang memiliki keunggulan dan berbeda dari satu desa adat dengan desa adat lainnya.

Kedepan diharapkan desa adat yang lain di Bali bisa mengembangkan potensi desanya melalui usaha-usaha sesuai dengan potensi yang ada di desa itu sendiri. Karena melalui pengembangan potensi desa ini dapat memperkuat pilar ekonomi menuju masyarakat sejahtera. (MBP7)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *