Puluhan Gepeng Asal Karangasem Diamankan di Kuta, Sebagian Besar Masih Anak-anak

 Puluhan Gepeng Asal Karangasem Diamankan di Kuta, Sebagian Besar Masih Anak-anak

Puluhan Gepeng diamankan Satpol PP BKO Kuta, Kamis 21 April 2022.

MANGUPURA – baliprawara.com

Petugas Jagabaya Desa Adat Kuta, Kamis 21 April 2022, mengamankan sebanyak 28 gelandangan dan pengemis (Gepeng) berkedok jualan tisu di wilayah Kuta. Yang mana, keberadaan mereka di wilayah Kuta, sempat dikeluhkan wisatawan karena dalam berjualan, mereka kerap memaksa. Puluhan gepeng ini, kemudian diserahkan pihak Jagabaya Desa Adat Kuta kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) BKO Kuta. 

Menurut Danru Satpol PP BKO Kuta, Nengah Wika, sebelumnya, penertiban gepeng ini sebenarnya sudah sering dilakukan. Namun mereka kembali lagi beraksi di Kuta. “Penjaringan gepeng termasuk pula pedagang tisu keliling ini sesungguhnya sudah sering kami lakukan. Termasuk juga menyikapi informasi adanya keluhan wisatawan asing yang merasa terganggu atas perilaku mereka, karena mereka cenderung memaksa,” katanya saat dikonfirmasi.

 

Lebih lanjut dikatakan, dari total 28 orang tersebut,  sebanyak 7 orang merupakan ibu-ibu, dan sisanya merupakan anak-anak usia dari 1-15 tahun. Terkait darah asal mereka, dari total 28 orang yang terjaring ini, seluruhnya berasal dari Kabupaten Karangasem. Dengan rincian, 27 orang berasal dari Pedahan, dan 1 orang asal Munti Gunung. “Mereka adalah temuan dari Jalan Pantai Kuta, serta Jalan Raya Kuta di depan Laota dan Joger,” ucapnya.

Setelah diamankan, mereka kemudian dibawa ke Dinas Sosial Kabupaten Badung. Nantinya, puluhan gepeng ini akan dilimpahkan ke Dinas Sosial Kabupaten Karangasem. “Semua ini adalah wajah lama. Biasanya begitu kami tertibkan, dua hari kemudian pasti balik lagi. Jadi tentu kami juga berharap agar itu tidak terjadi lagi. Apalagi di masa pemulihan pariwisata seperti sekarang ini,” katanya menambahkan. (MBP)

See also  BCL, Ajak Nelayan Berperan Aktif Menjaga Laut Tetap Sehat

 

redaksi

Related post