Puncak Palebon Ida Cokorda Pemecutan XI, Lalu Lintas di Kawasan Puri Kembali Direkayasa

 Puncak Palebon Ida Cokorda Pemecutan XI, Lalu Lintas di Kawasan Puri Kembali Direkayasa

DENPASAR – baliprawara.com

Pada Jumat 21 Januari 2022, lalu lintas di kawasan Denpasar, dipastikan akan mengalami kekroditan. Pasalnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar, akan melakukan rekayasa lalu lintas, berkaitan dengan puncak karya Palebon Ida Cokorda Pemecutan XI. 

Berkaitan dengan rekayasa lalulintas ini, Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan, tidak menampik hal itu. Dikatakannya, rencana rekayasa lalu lintas ini, akan dilakukan secara tentatif, melihat pergerakan kegiatan yang berlangsung saat puncak upacara Palebon. Adapun personel yang diturunkan yakni sebanyak 60 personel dari Dishub, dengan dibantu personil dari kepolisian serta Satgas Covid-19.

Dirinya mengatakan, untuk pola rekayasa yang diberlakukan, memang sudah ditetapkan sebelumnya. Karena kata dia, untuk cakupan ruas jalan yang terdampak upacara ini, tidak terlalu luas. “Jarak antara titik keberangkatan dengan tujuan ke setra, tidak terlalu jauh, sehingga memerlukan waktu yang tidak lama,” kata Sriawan, Kamis 20 Januari 2022.

 

Sriawan mengatakan, penutupan secara total di depan Puri juga dilakukan tentatif. Melihat kondisi setempat. Sebelum puncak upacara, beberapa kali jalur di depan Puri Pemecutan, sempat ditutup. Pada puncak Palebon, rekayasa lalu lintas akan diberlakukab yakni untuk kendaraan dari arah Jalan Hasanuddin dan juga Jalan Imam Bonjol diarahkan ke Jalan Gunung Batur dan menuju ke Jalan Gunung Merapi. Begitu juga apabila masih memungkinkan satu lajur jalan digunakan, maka akan diterapkan sistem buka tutup di Jalan Thamrin.

See also  Megahnya Palebon Ida Cokorda Pemecutan XI, Ribuan Warga Tumpah Ruah Iringi Prosesi

Sementara, untuk kendaraan dari arah Jalan Hasanuddin, akan diarahkan ke Jalan Gunung Kawi menuju Jalan Gajah Mada. Selain itu juga diarahkan ke Jalan Bukit Tunggal. Sedangkan, lalu lintas dari arah Jalan Gajah Mada menuju ke Jalan Hasanuddin, akan ditutup. Semua kendaraan akan diarahkan lurus menuju ke kawasan Catur Muka, dan tidak ada yang ke Jalan Hasanuddin. “Untuk kendaraan dari arah Jalan Imam Bonjol, akan mulai diseleksi di simpang Teuku Umar Buagan. Kendaraan ini akan diarahkan ke Jalan Teuku Umar Barat maupun Jalan Teuku Umar Timur,” bebernya. 

 

Untuk lalul lintas di simpang Imam Bonjol-Jalan Subur, maupun simpang Imam Bonjol-Jalan Gunung Karang, juga akan ada seleksi kendaraan agar tidak mengarah ke Jalan Thamrin. Hal ini dikarenakan saat puncak pelebon bade akan mengarah ke Setra Badung mrlalui Jalan Imam Bonjol.

Prosesi Palebon ini, diperkirakan akam diikuti ribuan umat. Pada Kamis pagi, di depan Puri, telah dilakuka persipan pemasangan atribut pada Bade yang akan digunakan untuk Palebon ini. (MBP)

 

redaksi

Related post