Pura Campuan Tiga Apuan, Tempat Melasti dan Malukat
MALUKAT – Pada pertemuan tiga mata air di Pura Campuhan Tiga Apuan ini umumnya umat malukat.
TABANAN – baliprawara.com
Bertepatan dengan Purnama Sasih Kasa, Kamis 10 Juli 2025, berlangsung pujawali di Pura Gunung Lebah atau dikenal dengan Pura Campuhan Tiga Desa Apuan, Baturiti, Tabanan.
Disebut Pura Campuhan Tiga, karena di sana bertemu tiga mata air. Dua dari aliran sungai Yeh Sungi dan Yeh Aon, satu mata air keluar dari dalam tanah di bawah aliran bertemunya dua sungai tersebut.

Pura ini selain sebagai tempat upacara pamelastian serangkaian Hari Raya Nyepi, juga dikenal tempat pangelukatan.
Di tempat bertemunya tiga mata air (campuhan) itulah umat melakukan prosesi pangelukatan, yang diawali dengan persembahyangan di palinggih.
Lokasi Pura Campuan Tiga berada di arah tenggara wewidangan Desa Apuan, Kecamatan Baturiti Tabanan.
Untuk bisa sampai di pura tersebut, ada dua akses yang bisa ditempuh. Pertama, bisa melewati jalan Subak Bakungan yang jaraknya beberapa kilometer dari pusat Desa Apuan dengan berkendaraan roda dua. Kedua, dengan jalan kaki menuruni lembah. Sebab, lokasi pura berada di lembah sebuah perbukitan kecil dengan medan yang juga cukup terjal.
Prosesi ritual pangelukatan dipimpin pemangku pura setempat dengan sarana banten. Setelah matur piuning dan sembahyang di sebuah palinggih di madya mandala pura, umat kemudian malukat di tiga mata air yang menyatu tersebut. (MBP2)