Rampung Dikerjakan, TK Negeri Pembina Petang Dipelaspas
Penandatanganan prasasti peresmian gedung TK Negeri Pembina Petang, Minggu 15 Desember 2024.
MANGUPURA – baliprawara.com
Anak-anak dari kecamatan Petang, Badung, kini bisa belajar nyaman di jenjang PAUD dan TK, pasca rampungnya pembangunan TK Negeri Pembina Petang oleh Pemerintah Kabupaten Badung. Sebelum mulai digunakan, gedung sekolah TK Negeri Pembina Petang ini Dipelaspas, pada Minggu 15 Desember 2024 bertepatan dengan hari Purnama Kanem. Upacara ini, dipuput oleh Ida Pedanda Gede Oka Manuaba Watulumbang dari Griya Magelung Baha.
Upacara melaspas dan mendem pedagingan ini juga diisi dengan penandatanganan prasasti tanda peresmian oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Badung I Gusti Made Dwipayana, disaksikan oleh Anggota DPRD Kabupaten Badung I Nyoman Artawa, Camat Petang, A.A Ngurah Raka Sukaeling, I Gusti Ayu Made Anom Utariselaku Plt. Kepala TK Negeri Pembina Petang, Serta undangan terkait.
Bupati Badung dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Badung, I Gusti Made Dwipayana, mengatakan, dengan rampungnya pembangunan gedung TK ini, diharapkan anak-anak di kecamatan petang dapat belajar dengan nyaman, sehingga tumbuh generasi yang cerdas dan memiliki daya saing.
Ia menyampaikan bahwa, pembangunan gedung TK Negeri Pembina Petang ini, sesuai dengan program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana pemerintah. Atas dukungan semua komponen, pihaknya sangat berterima kasih, sehingga TK Negeri Pembina Petang dapat diwujudkan.
Pembangunan gedung TK Negeri Pembina Petang lengkap dengan fasilitasnya ini, dibiayai dari APBD Kabupaten Badung sebesar 4,5 Miliar lebih. TK Negeri Petang menurut Dwipayana, merupakan TK negeri ke enam yang ada di Kabupaten Badung. Ia menyebutkan di Kabupaten Badung, seluruh kecamatan sudah memiliki TK Negeri. “Astungkara selesai tepat waktu lengkap dengan sarana prasarana. Sarana bermain dan belajar sudah lengkap tinggal dipasang saja,” kata Dwipayana.
Kedepan ia berharap pembelajaran di PAUD dan TK, dapat belajar dengan lebih baik, dengan fasilitas pendidikan yang representatif tersebut. ” Nantinya semoga di kecamatan petang lahir anak-anak yang sehat dan lebih pintar lagi,” harapnya. (MBP)