Ratusan Pemuda di Kecamatan Sukawati, Ikuti Swab Antigen Sebelum Pengarakan Ogoh-ogoh

 Ratusan Pemuda di Kecamatan Sukawati, Ikuti Swab Antigen Sebelum Pengarakan Ogoh-ogoh

Pengambilan sampel Swab Antigen di Kecamatan Sukawati.

GIANYAR – baliprawara.com

Dalam rangka pengarakan ogoh-ogoh di hari Pengerupukan, pada Selasa 1 Maret 2022, para pemuda desa di kecamatan Sukawati, mengikuti tes Swab Antigen, yang dipusatkan di Desa Batubulan, Desa Sukawati, dan Desa Singapadu. Pelaksanaan pengambilan sampel swab ini, mendapat atensi khusus dari Polsek Sukawati.

Kapolsek Sukawati Kompol I Made Ariawan P, S.H., bersama Camat Sukawati yang turun langsung melaksanakan pemantauan di tiga lokasi, total sebanyak 450 orang. Adapun rincian pengambilan sampel yakni, untuk Desa Batubulan sebanyak 156 orang, Desa Batubulan Kangin 5 Orang dan Desa Celuk 18 Orang dengan jumlah total berhasil di swab yakni 179 orang. 

Sedangkan di wantilan Banjar Kebon Desa Singapadu dilaksanakan Swab Antigen untuk para pemuda sebanyak 71 orang, dengan rincian dari Desa Singapadu Kaler sebanyak 12 Orang, Desa Singapadu Induk 34 orang, dan Singapadu Tengah 25 orang. Untuk di wantilan Pura Puseh Desa Sukawati, jumlah total yang diswab sebanyak 200 orang.

 

“Tim kesehatan yang melaksanakan kegiatan swab antigen dibantu boleh UPTD Sukawati I dan UPTD Sukawati Il Sukawati. Dengan hasil secara keseluruhan Negatif,” Jelas Kapolsek

Lebih lanjut dikatakan, guna mencegah penyebaran Covid-19, kegiatan swab antigen perlu dilaksanakan kepada para pemuda di masing-masing desa sebelum kegiatan pangerupukan, mengarak Ogoh-ogoh. “lni dipakai sebagai syarat utama sebelum mengarak ogoh-ogoh sebagai upaya tekan penyebaran omicron, sambung Kapolsek Sukawati,” ucapnya.

See also  Lebihi Kapasitas, 14 Narapidana Rutan Bangli Dipindah

Kegiatan swab berjalan aman dan lancar dengan pengamanan dilaksanakan dari Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa desa setempat sambil selalu menyerukan disiplin prokes kepada para pemuda yang melaksanakan swab antigen agar dapat menekan penyebaran Covid-19. (MBP)

 

redaksi

Related post