Ratusan Siswa SLB Negeri 1 Badung dengan Beragam Kebutuhan Khusus Ikuti Asesmen Akhir Semester

 Ratusan Siswa SLB Negeri 1 Badung dengan Beragam Kebutuhan Khusus Ikuti Asesmen Akhir Semester

Suasana ujian akhir siswa di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Badung, Senin (2/6). (ist)

MANGUPURA – baliprawara.com
Asesmen (ujian) akhir semester untuk berbagai jenjang di SLB Negeri 1 Badung, digelar sejak Senin 26 Mei 2025 hingga Selasa 3 Juni 2025. Total ada sebanyak 180 siswa dengan beragam kebutuhan khusus mengikuti asesmen ini.

Asesmen ini menurut Kepala SLB Negeri 1 Badung, Ni Nyoman Suwastarini, dilaksanakan untuk semua jenjang kecuali kelas akhir. Karena untuk jenjang kelas akhir, sebelumnya sudah mengikuti ujian sekolah dan ujian praktik.

Lebih lanjut ia merinci, untuk ujian akhir telah dilaksanakan untuk siswa SDLB kelas 6 pada 19–22 Mei 2025, SMPLB kelas 9 pada 5–8 Mei 2025, dan SMALB kelas 12 pada 10–13 Maret 2025.

Sementara, untuk asesmen saat ini merupakan bagian dari evaluasi kenaikan kelas bagi siswa, dari jenjang SDLB kelas 1-5, SMPLB kelas 7-8, hingga SMALB kelas 10-11. ”Asesmen akhir semester berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.00 Wita, dengan berbagai metode yang disesuaikan dengan kemampuan dan hambatan masing-masing anak,” kata Suwastarini, Senin 2 Juni 2025.

Suwastarini menyebutkan dalam ujian akhir semester ini, khusus siswa jenjang SMALB menggunakan sistem ujian berbasis komputer dengan soal dalam bentuk Google Form, namun tetap dikerjakan di sekolah. Sementara untuk jenjang lainnya masih menggunakan metode manual. Selain ujian teori, siswa juga mengikuti ujian praktik, seperti keterampilan hidup, termasuk bina diri dan keterampilan khusus sesuai jenjang.

Sedangkan untuk jenjang SMPLB dan SMALB, diuji dalam keterampilan yang dirancang untuk mendukung kemandirian mereka di masa depan. Dari total peserta, seluruh anak merupakan siswa dengan beragam kebutuhan khusus, mulai dari hambatan berpikir, pendengaran, penglihatan, hingga fisik. “Semua anak ikut serta dalam ujian ini, kami pastikan tidak ada yang tertinggal,” terangnya.

See also  Tiga Siswa SLB Negeri 1 Badung Bawa Pulang Medali Emas dan Dua Perunggu Lomba Kompetensi Nasional

Suwastarini juga menambahkan, tahun ini tidak ada siswa yang putus sekolah. Semua peserta didik disebut melanjutkan pendidikan di SLB Negeri 1 Badung. “Kami tidak hanya menyarankan, tapi mewajibkan mereka melanjutkan sekolah,” ujarnya.

Sementara itu, pendaftaran siswa baru sudah dibuka sejak awal Mei dan akan berlangsung hingga 7 Juli 2025. Syarat pendaftaran mencakup formulir pendaftaran, surat keterangan dokter, dan tambahan dokumen sesuai jenis hambatan. Misalnya, anak dengan hambatan pendengaran wajib menyertakan surat keterangan dari dokter THT, sedangkan anak dengan hambatan berpikir harus melampirkan surat dari psikolog. Melalui asesmen akhir semester ini, Suwastarini berharap siswa dapat mengenali kemampuan diri dan mengetahui aspek mana yang perlu dikembangkan. (MBP)

 

redaksi

Related post