Rayakan HUT ke-22, Toya Devasya Terus Berbenah dan Lakukan Pengembangan Wahana

 Rayakan HUT ke-22, Toya Devasya Terus Berbenah dan Lakukan Pengembangan Wahana

Pendiri Toya Devasya, Ketut Mardjana (kanan) menerima potongan tumpeng dari Dirut Toya Devasya, Putu Astiti Saraswati, saat perayaan HUT ke-22 Toya Devasya, Kamis 18 Juli 2024.

BANGLI – baliprawara.com

Toya Devasya, sebagai objek pemandian Air Panas yang berlokasi di kaki Gunung Batur, Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, terus melakukan pembenahan untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung. Dengan semakin menggeliatnya kunjungan wisata pasca pandemi Covid-19, di tahun ini Toya Devasya akan kembali melakukan pengembangan wahana.

Menurut Pendiri Toya Devasya, Ketut Mardjana, di tahun 2024 ini, pihaknya berencana akan menambah fasilitas di kawasan dengan membangun wahana Hotspring Playground khusus untuk anak-anak. Langkah ini diharapkan dapat menarik lebih banyak keluarga untuk berkunjung dan menikmati semua yang ditawarkan di objek wisata yang berlokasi di kawasan Geopark Batur.

Dengan tambahan wahana hotspring playground ini, pihaknya berharap bisa menambah kunjungan hingga 10 persen dari kunjungan yang ada. “Pembangunan Hotspring Playground, akan dimulai bulan Agustus, dan ditarget rampung 3-4 bulan. Diharapkan Hotspring Playground ini bisa beroperasi November atau awal Desember 2024,” kata Mardjana, saat ditemui di sela perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Toya Devasya, Kamis 18 Juli 2024.

Lebih lanjut dikatakan Mardjana, selain penambahan Hotspring Playground, pihaknya juga akan mengembangkan Toya Bakery and Pastry, yang juga akan dibangun dalam waktu dekat. Selain pengembangan di dalam kawasan, untuk menggeliatkan perekonomian di lingkungan sekitar, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan pengelola-pengelola pariwisata di sekitar kawasan. Seperti potensi Hiking, Jeep Tour, Water Sport, Trunyan Tour, Batur Lake Tour dan sebagainya.

Disinggung terkait jumlah kunjungan, Mardjana menyebutkan kalau jumlah kunjungan saat ini terus meningkat pasca pandemi Covid-19. Yang mana, jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan sebelum Covid-19, komposisinya 70 persen wisatawan asing dan 30 wisatawan domestik. Namun saat ini, komposisi kunjungan sudah merata atau  50:50.

See also  Sekda Adi Arnawa Buka Bimtek Peningkatan Kapasitas BPD se-Kecamatan Mengwi

Diusia yang sudah memasuki 22 tahun, Toya Devasya selalu memegang teguh filosofi kekuatan gajah, yang tetap kukuh dalam menghadapi berbagai tantangan. Tentu melalui semangat itu, Toya Devasya diharapkan juga bisa meningkatkan ekonomi di lingkungan sekitar. Dan hal itu bahkan sudah terwujud nyata.

“Dengan kehadiran Toya Devasya, ekonomi di lingkungan Bangli semakin menggeliat. Ini Sudah terlihat bahwa secara nyata sudah membangkitkan ekonomi di kintamani. Saya sebagai founder, ingin menyampaikan terima kasih kepada semua karyawan yang telah berkontribusi membantu kemajuan Toya Devasya. Yang tadinya hanya memiliki kolam yang sangat kecil, hingga kini memiliki 9 kolam air panas,” bebernya.

Sementara itu, Direktur Utama Toya Devasya, Putu Astiti Saraswati mengungkapkan, rangkaian HUT ke-22 ini dengan tajuk ‘Wisata Narasi’, diisi dengan Talkshow ‘StoryNomics’ yang menghadirkan pembicara yakni Dee Lestari, seorang novelis terkenal, bersama Niluh Djelantik. “Melalui kegiatan ini, diharapkan Toya Devasya tidak hanya menjadi tujuan liburan, tetapi juga pusat budaya dan edukasi yang penting di Kintamani,” harapnya. (MBP)

 

redaksi

Related post