Rayakan HUT ke-3 IMO, Ketua DPW Bali Ajak Anggota Tingkatkan Profesionalitas
DENPASAR – baliprawara.com
Peringatan hari ulang tahun (HUT) Ikatan Media Online (IMO) Indonesia ke-3 tahun yang jatuh pada tanggal 27 Oktober, dirayakan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) IMO Provinsi Bali dengan sederhana dan penuh semangat kekeluargaan, Senin (9/11). Bertempat di kantor Sekretariat DPW IMO Bali, di Jalan Pudak No. 1, Dangin Puri Kangin, Denpasar Utara, peringatan hari jadi ini diisi dengan pemotongan tumpeng, doa bersama, dan ditutup dengan makan bersama.
Ketua DPW IMO Bali, Tri Vivi Suryani menyampaikan, walaupun agak sedikit telat memperingatinya, tapi ini tidak mengurangi semangat dan makna memperingatinya. Pihaknya mengungkapkan, peringatan kali ini menekankan pada semangat solidaritas dan kekeluargaan organisasi, dan mengajak anggota IMO untuk terus meningkatkan profesionalitas.
“Mari kita maknai peringatan ini sebagai penguatan semangat kekeluargaan, dan kita bersyukur atas 3 tahun kehadiran IMO Indonesia di kancah pers tanah air. Astungkara, IMO Bali 100% media anggota kita sudah berbadan hukum. Mari terus kita tingkatkan profesionalitas kita,” katanya.
Sejak awal, IMO Indonesia memang berkomitmen membantu media-media anggota yang belum melengkapi badan hukum pers untuk segera melengkapi. Untuk itu, IMO Indonesia memfasilitasi pembuatan akta notaris untuk legalitas medianya. DPW IMO Bali sendiri lanjut Vivi, saat ini memiliki 15 anggota media online, baik media lokal maupun skala nasional. “IMO menjadi tempat bernaung dan saling mendukung para pelaku usaha media online di Indonesia, khususnya di Bali,” ucapnya.
Secara nasional, IMO kini sudah hadir di 24 provinsi dengan ratusan anggota media online di seluruh Indonesia. Tentu ini menjadi jejaring media online yang besar yang dapat menjadi alternatif publikasi dan pemberitaan.
Di akhir sambutannya, tidak lupa srikandi media di Bali ini mengajak untuk mendoakan agar kondisi Pandemi-19 segera berlalu. Pandemi ini memang menjadi batu uji bagi usaha media, namun Vivi mengajak untuk senantiasa optimis dan membangun optimisme. “Badai pasti berlalu,” tutupnya. (MBP)
