Resmi Dibuka KKN Nusantara IV UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar di Tabanan

 Resmi Dibuka KKN Nusantara IV UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar di Tabanan

Pembukaan KKN Nusantara IV UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, di Tabanan, Kamis, 18 Juli 2024.(Ist)

TABANAN, – baliprawara.com

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara IV Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar Tahun 2024, di kabupaten Tabanan resmi dibuka Bupati Sanjaya, di Gedung Kesenian I Ketut Marya, Tabanan, Kamis, 18 Juli 2024.

Sebanyak 930 peserta KKN nantinya ditempatkan di 40 Desa di 10 Kecamatan di Tabanan, dimulai sejak 4 Juii 2024 hingga 31 Agustus 2024 mendatang. Mengambil tema “Rukun (Ramah, Unggul dan Kreatif Untuk Negeri)” KKN ini bertujuan agar para peserta didik dapat beradaptasi lebih cepat dalam kehidupan sosial di masyarakat yang tentunya sangat berbeda dari kehidupan di kampus. Kegiatan yang berlangsung saat itu dibagi menjadi 3 tema, yakni KKN tematik, KKN Moderasi beragama dan KKN Nusantara Terbatas.  

Bagi Bupati Sanjaya, Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini merupakan kegiatan yang bermanfaat dalam melaksanakan praktek atas pengetahuan yang telah diperoleh para mahasiswa pada jenjang perguruan tinggi untuk diterapkan kepada masyarakat dengan cara belajar, mengabdi, mengajar dan berbaur dengan masyarakat. Program Kuliah Kerja Nyata ini adalah sebagai bentuk integrasi dari pengabdian, penelitian dan pengabdian masyarakat dan merupakan sarana untuk menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Oleh karena itu, kami berharap kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan mahasiswa-mahasiswi sebagai calon sarjana ini akan memberikan manfaat dan pengalaman untuk melahirkan sarjana yang berkompeten sesuai bidang studi yang diambil dan memiliki kemampuan membangun komunikasi dengan warga masyarakat,” ujar Sanjaya. 

Sanjaya seraya berharap kepada segenap Civitas Akademika Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar akan dapat melahirkan para pemuda yang terpelajar dan memiliki semangat yang tinggi, pemikiran yang kreatif, mandiri serta berinovatif agar dapat berperan serta dalam membangun bangsa dan negara di berbagai sektor sesuai dengan kemampuan yang dimiliki khususnya dalam pengembangan ajaran agama Hindu dengan tetap menghargai keberadaan budaya lokal. 

See also  Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Serahkan Tongkat Penuntun Adaptif Kepada 92 Anggota Pertuni Denpasar

Harapan dari orang nomor satu di Tabanan itu sejalan dengan yang disampaikan oleh Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija., M.Si, selaku Dirjen Bimas Hindu, Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Dikatakannya mahasiswa tidak hanya mendapat pengalaman yang berharga di lapangan tetapi juga harus dapat mengimplementasikan nilai-nilai yang ditekankan dalam KKN ini sekaligus berkontribusi langsung di masyarakat.

“Kami berharap mahasiswa tidak hanya mendapat pengalaman lapangan yang berharga tetapi juga mampu mengimplementasikan nilai-nilai beragama dalam setiap aktivitas dan interaksi dengan masyarakat,” harapnya. (MBP/r) 

 

redaksi2

Related post