Satu Tenaga Kesehatan Terjangkit Covid-19, Puskesmas Tabanan III Ditutup Sementara
TABANAN – baliprawara.com
Menindaklanjuti adanya pasien positif Covid-19 baru yang merupakan salah satu tenaga kesehatan di Puskesmas Tabanan III, seluruh tenaga kesehatan di sana akhirnya diuji swab, Senin (6/7). Aktivitas puskesmas yang berlokasi di Jalan Gunung Agung ini untuk sementara ditutup sampai keluar hasil swab yang menyatakan negatif Covid-19.
Kepala UPTD Puskesmas Tabanan III, dr. I.B. Wisnu Wardana mengatakan, penutupan ini dilakukan untuk tahap sterilisasi. Pelayanan kesehatan untuk sementara dialihkan ke puskesmas terdekat lainnya. “Layanan akan kembali dibuka jika hasil swab tenaga kesehatan telah keluar dan dinyatakan negatif, dengan perkiraan membutuhkan waktu sekitar empat hari ke depan,” terangnya.
Dari informasi yang dihimpun, uji swab dilakukan tidak hanya menyasar keluarga dari pasien positif sebanyak 90 orang, namun juga dilakukan pada 60 orang petugas Puskesmas yang sempat memiliki kontak langsung dengan pasien bersangkutan. Apalagi, tenaga kesehatan (pasien) bersangkutan sempat kontak atau memberikan pelayanan.
Menurut GTPP Covid-19 Tabanan melalui juru bicaranya, I Putu Dian Setiawan, swab test tenaga kesehatan dan tracing keluarga pasien positif ini merupakan upaya untuk mempercepat penanganan kasus transmisi lokal agar tidak semakin meluas. Apalagi belakangan ini pasien kasus transmisi lokal banyak merupakan tenaga kesehatan.
Pihaknya mengakui kalau tenaga kesehatan memang rentan terpapar Covid-19. Karena tugas mereka yang hampir setiap harinya berkaitan langsung dengan masalah kesehatan dari berbagai macam penyakit.
Sementara itu terkait update perkembangan kasus Covid-19 di Tabanan per Senin (6/7), ada tambahan 3 orang pasien positif baru dan 1 orang telah dinyatakan sembuh. Tiga tambahan pasien positif transmisi lokal ini 2 orang adalah warga lokal dan 1 lagi asisten apoteker, dari Kecamatan Marga, Kediri dan Selemadeg Timur. (MBP8)