Selain Timbulkan Korban Jiwa, Ratusan Rumah di Karangasem Rusak Akibat Gempa
AMLAPURA – baliprawara.com
Pascagempa M4,8 yang terjadi pada Sabtu 16 Oktober 2021 dini hari, untuk di wilayah Karangasem, selain mengakibatkan korban jiwa, sejumlah rumah dan pura juga mengalami kerusakan. Baik itu kerusakan berat, maupun kerusakan ringan.
Seperti yang terjadi di wilayah Karangasem, menurut data yang dihimpun dari Posko Desa Ban, Karangasem, hingga Minggu 17 Oktober 2021 Pukul 06.00 Wita, di Desa Ban Kecamatan Kubu Karangasem, tercatat 1 orang meninggal dunia, 74 orang mengalami luka ringan. Sementara untuk nangunan, ada sebanyak 325 unit rumah rusak berat, 379 unit rumah rusak ringan, dan 111 unit pura juga mengalami kerusakan.
Sementara, untuk dampak yang terjadi di Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem, dari data yang dihimpun Posko Desa Pempatan, tanah longsor juga terjadi di 2 wilayah. Selain itu ada kendaraan mengalami rusak ringan sebanyak 3 unit.
Sedangkan, untuk bangunan rumah yang mengalami rusak berat ada sebanyak 64 unit, rumah rusak ringan 601 unit. Begitu juga untuk Pura ( tempat ibadah ), juga mengalami kerusakan sebanyak 262 unit. “Data ini bersifat sementara sampai pukul 06.00 Wita,” kata Sekretaris Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Karangasem, I Wayan Suara Arsana.
Diberitakan sebelumnya , Gempa bumi dengan magnitudo (M)4,8 terjadi 8 km barat laut Karangasem, pada hari ini, Sabtu 16 Oktober 2021, pukul 04.18 WITA, berdampak pada jatuhnya korban jiwa dan kerusakan bangunan di wilayah Kabupaten Karangasem dan Bangli, Provinsi Bali. Yang mana dari data yang ada, diketahui korban meninggal 1 orang di Karangasem dan 2 orang di Bangli. (MBP1)
