Siswa SLB Negeri 1 Badung, Unjuk Keterampilan di Badung Education Fair 2023
MANGUPURA – baliprawara.com
Meski memiliki keterbatasan fisik, siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Badung, tak kalah kreatif dengan siswa pada umumnya. Hal itu pun dibuktikan dengan karya kreatif yang telah dibuat, dalam proses pembelajaran.
Dalam hal ini, SLB Negeri 1 Badung, turut serta pada ajang pameran Badung Education Fair (BEF) 2023, Rabu 23 Agustus 2023, di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung. Pada pameran ini, SLB Negeri 1 Badung, memamerkan sejumlah hasil karya siswa, dan proses pembelajaran siswa yang selama ini berlangsung di sekolah setempat.
Menurut Kepala Sekolah SLB Negeri 1 Badung, Ni Nyoman Suwastarini, pada ajang BEF 2023 ini, yang dipamerkan adalah media pembelajaran yang biasa digunakan oleh guru ketika melaksanakan proses pembelajaran. Pada Pameran ini, pihaknya turut melibatkan siswa untuk menunjukkan kemampuan mereka setelah mengikuti proses pembelajaran. Salah satunya kegiatan siswa ketika melaksanakan pembelajaran membatik.
Selama 4 hari kegiatan dari 23-26 Agustus 2023, pihaknya menampilkan proses pembelajaran berbeda setiap harinya. Untuk hari pertama yang ditampilkan adalah proses pembelajaran batik. Kemudian hari kedua, keterampilan melukis, hari ketiga proses pembelajaran pembuatan souvenir, hari terakhir proses pembuatan piala Bali. “Keterampilan pembuatan piala Bali ini, menjadi salah satu ikon keterampilan di SLB Negeri 1 Badung, yang selama ini juga sering digunakan oleh instansi-instansi untuk hadiah kegiatan lomba dan kejuaraan,” ucapnya saat ditemui di lokasi pameran.
Lebih lanjut ia mengatakan, keikutsertaan SLB Negeri 1 Badung pada ajang BEF 2023, merupakan yang pertama kali. Ia mengaku bangga bisa dilibatkan untuk kegiatan ini. Pasalnya melalui kegiatan ini, pihaknya bisa memperkenalkan kepada masyarakat maupun pengunjung, bagaimana proses pembelajaran di SLB. Termasuk media apa saja yang bisa digunakan, supaya siswa bisa mengikuti pembelajaran dengan baik.
“Selain itu kita juga ingin mengajak siswa agar ikut terlibat. Supaya siswa bisa termotivasi untuk terus meningkatkan kemampuan diri dan memiliki rasa percaya diri, bahwa mereka juga memiliki kemampuan yang bisa ditunjukkan kepada orang lain,” ucapnya.
Kedepan, ia berharap kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan. Sehingga sekolah-sekolah bisa menampilkan karya-karya inovatif siswa. (MBP)