Tabanan Panen Padi Gogo: Produktivitas Capai 5,5 Ton GKP

 Tabanan Panen Padi Gogo: Produktivitas Capai 5,5 Ton GKP

Panen raya padi gogo di Subak Abian Tegal Sari, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti. (Ist)

TABANAN – baliprawara.com

Panen raya padi gogo di Subak Abian Tegal Sari, Desa Bangli, Kecamatan Baturiti, mencatat produktivitas 5,5 ton gabah kering panen (GKP), melampaui ekspektasi awal sebesar 3,5 ton. Capaian ini menjadi langkah positif dalam program ketahanan pangan Kabupaten Tabanan.

Kepala Dinas Pertanian Tabanan, I Made Subagia, mengungkapkan bahwa padi gogo kembali digencarkan melalui Program Perluasan Areal Tanam (PAT) meski sempat mengalami penurunan luas tanam. Saat ini, total lahan padi gogo di Tabanan mencapai 9 hektar, tersebar di Desa Antapan dan Desa Bangli.

“Panen kali ini membuktikan efisiensi padi gogo, terutama untuk lahan kering. Selain itu, hasil panennya juga bernilai tinggi,” jelas Subagia, Senin, 9 Desember 2024.

Empat varietas padi gogo yang dipanen, yaitu Salak, Kentan, Tembaga, dan Gundul Bojog, memiliki keunggulan khusus dalam efisiensi air dan cocok untuk metode tanam tumpang sari bersama tanaman hortikultura seperti bawang prei.

Harga beras padi gogo yang mencapai Rp 50.000–Rp 75.000 per kilogram menambah nilai ekonomisnya. Selain digunakan untuk konsumsi keluarga, beras ini juga menjadi sarana penting dalam upacara keagamaan Hindu di Bali.

Dinas Pertanian Tabanan kini mengkaji potensi pengembangan padi gogo di kawasan sawah tadah hujan untuk mendukung keberlanjutan dan meningkatkan kesejahteraan petani. “Kami dorong petani memanfaatkan hasil panen sebagai sumber benih untuk pelestarian genetik dan pengembangan ke wilayah lain,” tutup Subagia.(MBP) 

 

See also  Hujan Deras Tak Surutkan Antusias Lomba Mancing di Tabanan

redaksi2

Related post