Tanggulangi PMK, FKH Unud dan Dinas Pertanian Tabanan Vaksinasi di Desa Megati

 Tanggulangi PMK, FKH Unud dan Dinas Pertanian Tabanan Vaksinasi di Desa Megati

TABANAN – Baliprawara.com

Dalam rangka penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), telah dilaksanakan vaksinasi PMK yang dilakukan secara bertahap di Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan pada tanggal 26 Juli sampai 2 Agustus 2022.

Kegiatan vaksinasi ini dilakukan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan bersama Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana dan Mahasiswa KKN PPM Periode XXV Tahun 2022 Universitas Udayana di Desa Megati, sebagai salah satu program kerja bantu. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku di Bali, khususnya di Desa Megati.

Pemberian vaksinasi PMK dilakukan bersama dengan 5 dokter hewan yakni drh. I Made Asmiati, drh. Agus Indra Gunawan, drh. I Wayan Agung Supratca, drh. Indra Gunawan Palgunadi, drh. Ida Ayu Gintan Aristi Kurnia, dan drh. I Putu Yudiantari Giri, serta dibantu oleh UPTD PUSKESWAN Wilayah III Kab. Tabanan dan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP).

 

Vaksinasi dilakukan pada 9 banjar di Desa Megati yang dimulai pada hari Selasa dan Rabu, 26-27 Juli 2022 di Banjar Sesandan Kelod, Banjar Sesandan Kangin, dan Banjar Jelijih Pondok. Selanjutnya tanggal 28 Juli di Banjar Jelijih Lebah, dan Megati Kaja, lalu tanggal 1 Agustus di Banjar Megati Kelod, Banjar Serampingan Kaja serta Banjar Serampingan Kelod, dan berakhir pada tanggal 2 Agustus di Banjar Jelijih Tegeh.

Kegiatan vaksinasi ini sangat disambut dengan baik oleh peternak yang berada di Desa Megati. Para peternak yang memelihara hewan ternaknya di tengah kebun dan jauh dari jalan melakukan inisiatif sendiri dengan semangat membawa hewan ternaknya ke pinggir jalan agar pemberian vaksinasi PMK dapat dilakukan dengan mudah.

See also  Tim Bina Desa BEM FP Unud Berkolaborasi dengan Disperindag Provinsi Bali Gelar Sosialisasi Peningkatan Daya Saing Produk Stroberi

Semangat peternak terjadi karena para peternak mengetahui bahayanya PMK tersebut serta tentunya merasa terbantu akan adanya vaksinasi PMK gratis ini. Sebagai mahasiswa FKH Universitas Udayana yang juga tergabung dalam relawan PMK sangat merasakan dampak positif dari kegiatan ini karena relawan dapat melihat langsung kegiatan di lapangan, membantu, dan belajar serta menambah pengalaman Mahasiswa KKN PPM Periode XXV Tahun 2022 Universitas Udayana yang ikut serta dalam kegiatan ini. (MBP/Unud.ac.id)

 

tim redaksi

Related post