Tercebur ke Sumur Sedalam 20 Meter, Buruh Bangunan Ditemukan Tak Bernyawa

 Tercebur ke Sumur Sedalam 20 Meter, Buruh Bangunan Ditemukan Tak Bernyawa

Proses evakuasi warga yang tercebur ke dalam sumur, di Nusa Dua.

MANGUPURA – baliprawara.com

Seorang warga, ditemukan dalam sebuah sumur yang berada di kawasan Jalan Bypass Ngurah Rai, Taman Mumbul  Nusa Dua, Bali. Sumur dengan kedalaman 20 meter, berada di dalam bangunan yang sedang dalam proses renovasi ini, yang biasanya selalu tertutup.

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, S.E., M.A.P., kecurigaan awal kalau ada warga yang tersebut ke sumur, karena sumur saat itu dalam keadaan terbuka. Sumur tersebut dikatakan, berada di dalam bangunan yang sedang dalam renovasi. “Kecurigaan muncul ketika sumur yang biasanya tertutup terlihat terbuka,” ungkap Gede Darmada, S.E., M.A.P., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali). 

Info awal terkait kejadian adanya warga di dalam sumur ini, diterima oleh pihak Basarnas Bali pada pukul 16.40 wita, dari Sodikin, Polsek Kuta Selatan. Identitas korban atas nama M Saiful Efendi (40) asal Kraksaan Probolinggo yang kesehariannya sebagai buruh bangunan.

 

Menindaklanjuti laporan tersebut, sebanyak 18 personil Basarnas, langsung bergerak menuju lokasi kejadian yang berada di Nusa Dua. Dikarenakan tidak adanya saksi mata, maka diturunkan 1 orang personil untuk mengecek kondisi di dalam sumur dan menyingkirkan puing-puing. 

“Kami menurunkan 1 orang rescuer untuk memastikan  korban itu benar-benar terjatuh ke sumur. Setelah melaksanakan observasi, diketahui memang benar ada 1 target di dalam sumur. Setelah itu kami turunkan lagi 1 orang rescuer untuk melakukan evakuasi,” kata Kasi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Bali, A.A. Alit Supartana yang langsung memimpin proses evakuasi di lokasi. 

See also  Buruh Bangunan Hilang Terseret Arus di Pantai Batu Belig, Sempat Diperingatkan Petugas

Akhirnya pada pukul 17.30 Wita,  tim SAR gabungan telah mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya jenazah dibawa menuju RSUP Sanglah dengan menggunakan Ambulance AL Ikhlas Nusa Dua. Selama proses evakuasi berlangsung turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali, Polsek Kuta Selatan dan Babinsa Benoa. (MBP)

 

redaksi

Related post