Tiang Listrik Roboh, Akses Jalan Pantai Balangan Sempat Tertutup

 Tiang Listrik Roboh, Akses Jalan Pantai Balangan Sempat Tertutup

Proses perbaikan tiang listrik yang roboh di Jalan Pantai Balangan, Senin 4 Desember 2023. (ist)

MANGUPURA – baliprawara.com 

Akses jalan utama ke Pantai Balangan, Kelurahan Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, pada Senin 4 Desember 2023, sempat tak bisa dilintasi. Sejumlah kendaraan yang akan melintas, sempat tertahan, akibat adanya tiang Gardu Listrik  milik PLN yang roboh menutupi ruas jalan di sana. Kondisi ini tentu menyulitkan mobilitas kendaraan dan masyarakat di sekitarnya.

Dari informasi yang didapat, kejadian ini berawal adanya sebuah pohon besar yang roboh menimpa jaringan listrik dan menyebabkan tiang listrik utama tersebut tertarik dan ikut roboh. Kejadian yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 10.00 Wita ini, disebabkan karena akar pohon yang tidak kuat. Bahkan, tak hanya merobohkan tiang listrik utama, batang pohon juga merusak tiang provider dan rambu lalu lintas di sekitar lokasi.

Menurut penuturan pengawas PLN Kuta, Reza, kejadian ini disebabkan karena saat itu di kawasan Kuta Selatan, sedang diterjang angin dan hujan lebat. Dengan kondisi itu, pohon dengan ukuran cukup besar ini, tidak kuat menahan beban dan roboh ke jaringan milik PLN.

Ia mengungkapkan, tiang listrik utama yang roboh ini, memiliki peran penting dalam mensuplai listrik sampai ke daerah Pantai Balangan. Sehingga proses pembersihan di lokasi dilakukan terlebih dahulu sebelum pemasangan tiang listrik baru dan pendirian struktur baru. 

Selama proses perbaikan, pihaknya menurunkan sebanyak 20 tim teknis, termasuk delapan orang dari pihak PLN Kuta dan empat orang tukang beton. Namun selama proses evakuasi berjalan, jalan menuju Pantai Balangan masih tertutup dan kendaraan tidak dapat melaluinya. “Kita tengah fokus pada evakuasi dan perbaikan di lokasi kejadian. Karena tiang listrik utama ini memainkan peran vital dalam menyuplai listrik ke daerah Pantai Balangan,” ungkapnya.

See also  Selain Tempat Rekreasi, Bird Sanctuary di Lagoon The Nusa Dua juga Jadi Pusat Studi dan Penelitian

Meskipun kerugian material dan listrik signifikan terjadi, beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, mengingat jalanan sepi saat kejadian. 

“Kerugiannya banyak mulai dari material dan listrik yang mati, karena tidak bisa menyuplai ke masyarakat jadi itu termasuk rugi. Namun detail nominalnya tidak bisa saya sampaikan,” kata Reza. (MBP)

 

redaksi

Related post