Tim Banjar Petangan Gede Ubung Kaja, Ringankan Beban Warga Dalam Pembelajaran Online

 Tim Banjar Petangan Gede Ubung Kaja, Ringankan Beban Warga Dalam Pembelajaran Online

DENPASAR – baliprawara.com

Pandemi Covid-19 saat ini, telah mengubah kebiasaan siswa untuk belajar, yakni pembelajaran dari rumah melalui media online. Namun, disaat masa pandemi yang juga mengakibatkan lumpuhnya sektor ekonomi, tentu juga sangat memberatkan bagi orangtua siswa dalam hal pembelajaran online. Mengingat, untuk pembelajaran online ini, dibutuhkan kuota internet yang tentu saja memberatkan. 

Untuk memfasilitasi siswa dalam pembelajaran online ini, Banjar Petangan Gede, Ubung Kaja, Denpasar  berinisiatif untuk menyediakan wifi gratis, terutama untuk anak-anak di lingkungan banjar setempat. 

Menurut penurutan I Ketut Sumandi selaku Kelian Banjar Petangan Gede, Ubung Kaja, fasilitas wifi gratis yang disiapkan di balai banjar ini, sebagai upaya supaya proses belajar online anak-anak dimasa pandemi Covid-19 ini, tidak terhambat akibat tidak adanya kuota internet. Mengingat saat ini memang semua orangtua mengalami penurunan pendapatan yang tentu berdampak juga pada kemampuan membeli kuota internet. 

Wifi gratis yang dipasang di balai banjar ini kata dia, merupakan terobosan dari tim Banjar Petangan Gede untuk membantu meringankan beban orangtua siswa. Pihaknya mengatakan, untuk anak-anak Banjar, diberikan kesempatan untuk belajar dan memanfaatkan fasilitas wifi gratis yang sudah disediakan. Namun demikian, pihaknya menyebut  dalam penerapan di banjar, pihaknya sudah menyiapkan protokol kesehatan. 

“Kami dari tim Banjar Petangan Gede, membuat terobosan, bahwa balai banjar kita bisa dipakai untuk proses belajar. Untuk itu, kita sudah menyiapkan wifi gratis dan tempat,  namun juga dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, supaya anak-anak bisa belajar dengan nyaman dan pembelajaran berjalan lancar,” katanya didampingi Wayan Widiarta ST., selaku kepala wilayah Petangan Gede Ubung Kaja, pangelingsir Banjar dr. AA. Ngurah Trinanditya dan tokoh masyarakat lainnya, saat meninjau ujicoba pembelajaran, Sabtu (18/7).

See also  Bawakan “Lelawat” Ajaran Adiluhung Masa Silam, Taman Penasar Duta Gianyar Tampil Menghibur

Sementara, tokoh masyarakat Desa Ubung Kaja, I Nyoman Gede Sumara Putra, ST., mengatakan, pihaknya secara pribadi sangat mengapresiasi program ini. Sumara yang sering disapa Mang De ini mengatakan, apa yang dilakukan oleh Kelian Banjar bersama jajarannya merupakan suatu kegiatan yang kreatif. Yakni mendukung program pemerintah untuk membantu memfasilitasi siswa dalam pembelajaran secara online. 

“Permasalahan yang dihadapi masyarakat terkait pembelajaran online ini, adalah permasalahan kuota internet. Dengan program seperti ini, masyarakat tentu akan terbantu,” kata Mang De  mengapresiasi. 

Pihaknya yang juga anggota Komisi 2 DPRD Kota Denpasar mengatakan, untuk dukungan, Mang De mengaku terus akan mendukung segala kegiatan yang sifatnya positif. Yang paling penting kata dia adalah kebijakan. “Apa kebijakan yang memang memungkinkan untuk diperjuangkan di DPR akan diupayakan supaya bisa meringankan beban masyarakat,” ucapnya.

Pihaknya berharap  program yang merupakan inisiasi ini, kedepan bisa diterapkan di seluruh denpasar. Sehingga, diharapkan, seluruh wilayah di Denpasar, bisa tercover jaringan wifi gratis. “Ini agar bisa ditiru, karena ini merupakan program inisiatif dan kreatif,” harapnya. (MBP1)

redaksi

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *