Unud Raih Juara 2 Kategori Siaran Pers dan Konferensi Pers pada Anugerah Humas Diktiristek 2021
Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP., hadir dalam kegiatan ini sekaligus menerima penghargaan. (ist)
JAKARTA – baliprawara.com
Mengawali tahun 2022, Universitas Udayana (Unud) berhasil meraih Juara 2 kategori Siaran Pers dan Konferensi Pers Perguruan Tinggi Negeri, Badan Layanan Umum, pada ajang bergengsi di bidang kehumasan, yaitu Anugerah Diktiristek 2021. Dengan tema “Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka” Proses seleksi kegiatan ini dilaksanakan dari bulan September-Oktober 2021. Kegiatan penganugrahan in8, dipusatkan di Gedung D Kemdibudristek Jakarta, Kamis 13 Januari 2022.
Adapun jenis lomba meliputi (1) Anugerah Kampus Merdeka (2) Anugerah Kerjasama Diktiristek (3) Anugerah Humas Diktiristek dan (4) Anugerah Jurnalis dan Media. Dalam kesempatan ini Unud berpartisipasi di 2 ajang kompetisi yaitu Anugerah Kerjasama dan Anugerah Humas. Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP., hadir dalam kegiatan ini sekaligus menerima penghargaan.
Anugerah Diktiristek 2021 ini, diselenggarakan selain untuk menumbuhkan semangat kompetisi positif di lingkungan Humas PTN, PTS, dan LLDikti, juga sebagai ajang pertukaran dan “lesson learned and best practices” terhadap kinerja humas. Selain itu kegiatan ini juga bermanfaat untuk memperkenalkan institusi, program dan produk humas serta mendorong untuk penguatan unit kehumasan.
Dalam sambutannya Plt. Dirjen Dikti Prof Nizam menyampaikan bahwa biasanya anugerah humas ini dilaksanakan di akhir tahun dengan penganugerahan hanya dengan 2 kategori yaitu anugerah humas dan anugerah jurnalis. Akan tetapi, tahun ini ada 2 kompetisi yang baru yaitu anugerah kerjasama dan anugerah kampus merdeka. Ditambahnya dua kategori baru ini tentunya untuk mendorong transformasi dahsyat di tanah air melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Lebih lanjut, Prof Nizam juga menyampaikan bahwa di tahun 2022 ini Ditjen Diktiristek akan membuka peluang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di tingkat nasional lebih besar lagi yang tentunya perlu dukungan dari seluruh Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri. (MBP/unud.ac.id)
Sumber
