Unud Terima Kunjungan Ketua DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara Provinsi Nusa Tenggara Timur
MANGUPURA – baliprawara.com
Universitas Udayana menerima kunjungan dari Ketua DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Provinsi Nusa Tenggara Timur Hendrik F. Bana, SH dalam rangka menggali informasi terkait jumlah kuota penerimaan mahasiswa baru di Universitas Udayana khususnya untuk calon mahasiswa dari wilayah Kabupaten TTU. Hal ini dalam rangka meningkatkan SDM di Kabupaten TTU yang berdaya saing dan berkompeten melalui lembaga pendidikan Perguruan Tinggi dimana Unud dinilai sebagai salah satu universitas yang berprestasi yang telah melahirkan banyak sarjana yang berkualitas.
Kunjungan Ketua DPRD TTU diterima oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi Unud bersama Wakil Rektor Bidang Akademik dan jajaran bertempat di Ruang Bahasa Gedung Rektorat Kampus Jimbaran, Rabu 16 Maret 2022.
Ketua DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara Hendrik F. Bana, SH dalam kesempatan tersebut mengapresiasi penerimaan dari pihak Unud. Lebih lanjut Ketua DPRD mengatakan kunjungannya dalam rangka membangun komunikasi antar lembaga salah satunya Universitas Udayana dalam upaya meningkatkan kualitas SDM di TTU yang daerahnya berada di perbatasan dengan Timor Leste. Pihaknya juga berharap bisa berdiskusi terkait hal itu di tengah keterbatasan yang dimiliki Kabupaten TTU. Disamping itu juga diharapkan dapat diberikan peluang kepada putra daerah untuk melanjutkan pendidikan di Unud.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi Unud Prof. I Putu Gede Adiatmika dalam kesempatan tersebut mengharapkan apa yang menjadi tujuan audiensi dapat tercapai. Pihaknya juga mengharapkan pemerintah Kabupaten TTU dapat memfasilitasi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan di tengah keterbatasan yang dimiliki, mengingat saat ini proses pendaftaran berlangsung secara online.
Sementara Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. I Gede Rai Maya Temaja menjelaskan terkait sistem penerimaan mahasiswa baru di Unud, dimana yang ada adalah kuota daya tampung masing-masing program studi dan kuota untuk masing-masing jalur penerimaan yakni SNMPTN, SBMPTN dan Jalur Mandiri serta tidak ada kuota per kabupaten. Kedepan pihaknya juga berharap bisa berkunjung ke Kabupaten TTU untuk mensosialisasikan sistem penerimaan mahasiswa baru di Unud. (MBP/unud.ac.id)