Update Covid-19 di Denpasar, Kembali 1 Pasien Meninggal Dunia
DENPASAR – baliprawara.com
Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus bergerak. Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTTPP) Covid-19 masih terus mencatat adanya penambahan kasus positif dan pasien sembuh. Pada Selasa (3/11) tercatat penambahan kasus sembuh sebanyak 23 orang dan kasus positif diketahui bertambah 13 orang yang tersebar di 9 wilayah desa/kelurahan. Sementara itu, 1 orang pasien dinyatakan meninggal dunia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Penambahan pasien sembuh dan kasus positif masih ditemukan setiap harinya. Pun demikian, pasien meninggal dunia juga mengalami penambahan pada hari ini. “Hari ini Update Covid-19 Kota Denpasar tercatat pasien sembuh mengalami penambahan sebanyak 23 orang sembuh dan kasus positif tercatat bertambah sebanyak 13 orang, sementara itu 1 pasien tercatat meninggal dunia,” ujarnya.
Lebih lanjut Dewa Rai merinci persebaran 9 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Kelurahan Pedungan yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 3 kasus positif baru. Disusul Kelurahan Peguyangan dan Kelurahan Sesetan yang mencatatkan kasus positif sebanyak 2 orang. Sementara itu sebanyak 6 desa/kelurahan masing-masing mencatatkan penambahan sebanyak 1 orang. Sedangkan, sebanyak 34 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru.
Terkait kasus meninggal dunia, Dewa Rai menjelaskan bahwa pasien diketahui seorang perempuan usia 54 tahun dengan status domisili di Kelurahan Pemecutan. Dimana, pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 26 September 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 29 Oktober 2020 dengan penyakit penyerta atau komorbid sakit Jantung.
Dengan demikian, secara kumulatif perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan angka sebagai berikut. Yakni kasus positif tercatat sebanyak 3.278 kasus, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 3.047 orang (92,98 persen), meninggal dunia sebanyak 77 orang (2,35 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 154 orang (4,67 persen). (MBP)