WBP Lapas Kerobokan Dilatih Budidaya Tanaman dengan Metode Hidroponik

WBP Lapas Kerobokan mengikuti pelatihan budidaya tanaman metode hidroponik.
MANGUPURA – baliprawara.com
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, melaksanakan pelatihan pembinaan Kemandirian Bersertifikat bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas setempat. Pelatihan bersertifikat ini dilaksanakan dari bulan Januari 2021 sampai dengan bulan November 2021 dengan menghadirkan 2 Orang Instruktur setiap bulannya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali, Jamaruli Manihuruk mengatakan, pelaksanaan pelatihan pembinaan kemandirian bersertifikat ini dibagi menjadi 4 tahapan dan pada bulan Juli ini telah memasuki tahap kedua. Dimana sebelumnya pada tahap pertama, WBP diajarkan untuk menyiapkan lahan, sarana dan parasarana yang dilanjutkan dengan pembibitan jenis tanaman sayur. Kemudian, dilanjutkan dengan penanaman sayur hijau dan kangkung.
Sedangkan pada tahap kedua para WBP dilatih untuk menanam tanaman Hidroponik. “Terlihat para WBP Lapas
Kerobokan sangat antusias dalam mengikuti kegiatan Pelatihan Hidroponik tersebut,” katanya melalui siaran peranya, Senin 26 Juli 2021.
Selama pelatihan kata dia, WBP diajarkan dari awal proses pembuatan media menggunakan pipa hingga cara perawatan tanaman. Meskipun tergolong baru, warga binaan dengan mudah menyerap ilmu yang dipaparkan instruktur. “Bertani hidroponik seperti ini bisa menjadi solusi pangan khususnya di dalam lingkungan Lapas selain lebih hemat lahan dan waktu tentunya sayur mayur yang dipanen lebih higienis karena pemeliharan dan perawatannya terjaga dari bahan-bahan kimia,” ujarnya.
Tak hanya mendapatkan ilmu, warga binaan juga memperoleh sertifikat yang menandakan bahwa mereka mampu dalam membudidaya tanaman dengan metode hidroponik. Sertifikat ini nantinya sebagai bekal mereka di luar bahwa mereka telah dilatih di dalam Lapas untuk menjadi ahli hidroponik. (MBP1)