Pengurus KONI Badung Dikukuhkan, Tahun Pertama Fokus Pada Dua Resolusi

 Pengurus KONI Badung Dikukuhkan, Tahun Pertama Fokus Pada Dua Resolusi

Pengurus KONI Badung Masa Bakti 2021-2025 dikukuhkan. (ist)

MANGUPURA – baliprawara.com

Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Badung, masa bakti tahun 2021-2025, secara resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum KONI Bali, I Ketut Suwandi di Ruang Pertemuan Kertha Gosana, Puspem Badung, Jumat 28 Januari 2022. I Made Nariana kembali dipercaya menahkodai KONI Badung untuk empat tahun kedepan. Acara pengukuhan pengurus baru KONI Badung, dihadiri Bupati Badung yang diwakili Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa, Wakil Ketua DPRD Badung I Wayan Suyasa, Forkopimda, Ketua TP PKK Badung Ny. Seniasih Giri Prasta beserta Ketua Organisasi Kewanitaan di Badung, Ketua KONI Kabupaten/Kota se-Bali, serta Ketua Cabor di Badung.

Dalam sambutannya, Sekda Adi Arnawa memberikan ucapan selamat kepada Pengurus KONI Badung yang baru dilantik dan dikukuhkan. Pihaknya berharap, semoga dapat mengemban tugas dan fungsi dengan baik serta penuh tanggungjawab, guna bersama-sama pemerintah daerah memajukan keolahragaan di kabupaten badung. Adi Arnawa juga mengapresiasi atlet-atlet badung yang dominan memberikan warna pada kontingen PON Bali di Papua 2021 lalu. Pada ajang tersebut atlet Badung memberikan medali terbanyak sehingga mampu mendongkrak posisi Bali naik ke lima besar.

 

Sekda juga mengingatkan ajang multi event Porprov Bali XIV tahun 2022 sudah di depan mata. Untuk itu pengurus KONI agar dapat mempertahankan “tradisi” juara umum pada ajang dua tahunan tersebut. “Kami harapkan seluruh pengurus KONI bersama-sama pengurus cabang olahraga untuk terus melakukan langkah-langkah peningkatan, pembinaan atlet dengan lebih terarah, terukur dan terkoordinasi. Sehingga dapat tampil maksimal pada Porprov Bali 2022 dengan hasil terbaik,” harapnya.

See also  Mulai Disalurkan, Bantuan untuk Warga yang Ternaknya Dipotong Bersyarat Akibat PMK

Selain itu Sekda berharap KONI badung dapat mengembangkan sport tourism, dengan itu akan mampu meningkatkan pendapatan daerah. “Kami berharap KONI dapat mewujudkan sport tourism di Badung, sehingga Badung tidak hanya mendapat pendapatan dari sektor pariwisata budaya, melainkan juga dari sport tourism,” imbuhnya.

 

Ketua KONI Badung, Made Nariana menjelaskan, dengan pengukuhan pengurus ini, KONI Badung akan lebih solid. Pengurus baru saat ini lebih efektif dan lebih ramping dibandingkan pengurus lama, dengan harapkan tetap kompak dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab. Ditegaskan pula, bahwa Bupati Badung telah memberikan misi khusus kepada KONI Badung, yaitu untuk dapat mempertahankan prestasi sebagai juara umum Porprov Bali 2022, yang rencananya akan digelar secara gotong royong bulan September 2022 nanti. 

Hal ini tentu menjadi sebuah tanggung jawab KONI bersama Cabor untuk bekerja keras sehingga mampu meraih juara umum Porprov untuk ke-9 kalinya. Di tahun pertama ini, pihak KONI Badung akan fokus melaksanakan dua resolusi. Pertama, menerapkan digitalisasi management di kepengurusan KONI. Kedua, siap mensukseskan Porprov Bali 2022 untuk kembali menjadi juara umum ke-9 kalinya. 

Mengenai sport tourism, bila tidak ada halangan, bulan Juni 2022 akan digelar Kejurnas Muaythai di Kuta, bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. “Paling tidak akan ada 300 atlet yang datang ke Bali. Mudah-mudahan event ini menjadi tonggak pertama sport tourism di Bali dan di Badung khususnya,” imbuhnya

See also  Rangkaian HUT ke-32, LPD Kedonganan Tepati Janji Bantu Pelunasan Tunggakan Sekolah Listya Dewi

 

Sementara itu Ketua Umum KONI Bali Ketut Suwandi mengucapkan selamat atas pengukuhan pengurus KONI Badung, semoga amanah yang diterima bisa dijalankan dan meningkatkan prestasi di masa mendatang. Suwandi juga mengapresiasi KONI Badung yang telah menerapkan perkembangan teknologi dalam rangka pembinaan dan pengembangan prestasi olahraga di Badung.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran, terutama kepada Bupati Badung yang telah membina para atlet sehingga mampu memberikan prestasi kepada kontingen Bali pada PON Papua. “Dengan keterbatasan yang dimiliki, kemampuan yang sangat minim kita masih bisa berbicara dan mengangkat nama Bali di kancah nasional melalui prestasi ranking 5 di PON Papua. Kedepan prestasi ini menjadi tanggungjawab kita bersama untuk kita pertahankan,” jelasnya. (MBP)

 

redaksi

Related post