Malam Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah 2024, Pemkab Badung Raih 3 Penghargaan
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menerima 3 Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Mendagri Tito Karnavian, Kamis (12/12). (ist)
JAKARTA – baliprawara.com
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri acara Malam Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah 2024 yang dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI) bersama dengan Tempo Media Group, bertempat di Hotel JW Marriot Jakarta, pada Kamis 12 Desember 2024.
Pada kesempatan ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung meraih 3 Penghargaan kategori Pelayanan Publik, Daya Saing Daerah dan Kinerja Total Pada Aspek Fiskal Tinggi tingkat Kabupaten. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian dan diterima langsung oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta.
Turut hadir mendampingi Bupati Badung, Penjabat (Pj.) Sekda Badung IB. Surya Suamba, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Badung Made Suardita dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Badung Made Surya Dharma.
Bupati Badung Giri Prasta yang ditemui seusai acara mengucapkan terima kasih setulus-tulusnya kepada Mendagri Bapak Tito Karnavian beserta jajarannya dan Tempo Media Group, bertalian dengan melakukan penilaian yang objektif kepada Pemerintah Kabupaten/Kota dan Provinsi se-Indonesia. Dijelaskan lebih lanjut atas nama masyarakat Kabupaten dan pegawai di jajaran Pemkab Badung mengucapkan terima kasih juga karena telah diberikan 3 Penghargaan dalam pelayanan terhadap masyarakat.
“Ini sangat luar biasa, ini juga merupakan cambuk yang harus kita pertahankan dan kedepan mesti kita kuatkan lagi. Kami berharap kedepan bisa menjadi Kabupaten yang lebih mandiri. Sehingga bisa dijadikan contoh oleh Kabupaten/Kota dan Provinsi lainnya. Bagaimana kita bisa memicu dan memotivasi diri, serta melihat potensi daerah untuk kita tingkatkan. Sehingga daerah kita bisa lebih bagus lagi. Dengan kemandirian daerah, maka tingkat kebahagian dan kesejahteraan masyarakat itu tumbuh dengan baik. Dan sekali lagi, masyarakat di Kabupaten Badung harus menjadi tuan di rumahnya sendiri,” ujarnya. (MBP)
