Disperpa dan DiskopUKMP Badung Berkolaborasi Kendalikan Harga dan Tekan Laju Inflasi Melalui Pasar Murah
Suasana Pasar Murah dan Badung Promo Tani, di selatan lapangan Puspem Badung, yang dibuka, Selasa 20 Februari 2024.
MANGUPURA – baliprawara.com
Seminggu menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) dan Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (DiskopUKMP), berkolaborasi menggelar Pasar Murah dan Badung Promo Tani, yang dibuka secara resmi Selasa 20 Februari 2024. Kegiatan yang dipusatkan di selatan lapangan Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung ini, berlangsung selama dua hari, dari 20-21 Februari 2024.
Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, I Wayan Wijana S.Sos M.Si mewakili Bupati Badung, Kepala Bidang DiskopUKMP I Ketut Antara mewakili Kepala DiskopUKMP Badung, Kepala Satpol PP Badung IGAK Suryanegara, Ketua DWP Kabupaten Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa, serta Ketua WHDI Kabupaten Badung Ni Ketut Suas Isyudayani.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, I Wayan Wijana S.Sos M.Si., mengungkapkan, kegiatan pasar murah ini sengaja digelar sepekan menjelang Galungan, untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat. Mengingat harga sejumlah kebutuhan upacara cenderung naik menjelang hari raya besar.
Pasar murah ini kata dia, diikuti oleh puluhan UMKM, yang menampilkan produk binaan DiskopUKMP. Selain itu, juga ada yang menampilkan produk dari petani maupun peternak lokal di Kabupaten Badung.
“Kegiatan Pasar Murah dan Promo Tani ini dalam rangka menyambut hari raya Galungan dan Kuningan. Sebagaimana diketahui, setiap menjelang hari raya besar seperti Galungan, beberapa kebutuhan hari raya mengalami peningkatan harga. Sehingga ini menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mengendalikan harga dan menekan laju inflasi,” ungkapnya.
Adapun produk pertanian dan peternakan hasil produksi petani di Badung yang dijual, merupakan kebutuhan saat hari raya Galungan. Selain itu, ada juga produk olahan yang dijual oleh pelaku UMKM.
Pihaknya berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, masyarakat yang datang bisa mendapatkan barang yang lebih murah dan berkualitas. “Melalui gerakan Pasar Murah dan Promo Tani ini kami harapkan bisa memberikan produk-produk pertanian dan UMKM yang lebih terjangkau kepada masyarakat,” terang Wijana.
Sementara itu, Kepala Bidang DiskopUKMP Badung, I Ketut Antara, menambahkan, ada sekitar 30 UMKM baik dari binaan DiskopUKMP maupun UMKM pertanian dan peternakan yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Pelaksanaan Pasar Murah dan Promo Tani ini, diharapkan bisa menjaga stabilitas harga menjelang hari raya.
“Dengan terlaksananya Pasar Murah dan Promo Tani ini mudah-mudahan dapat menjaga stabilitas harga yang sekarang semakin meningkat menjelang hari raya. Hal ini sejalan dengan imbauan Bupati, di mana kami diharapkan bisa menekan laju inflasi harga kebutuhan pokok agar bisa stabil,” katanya. (MBP/a)
