Karangasem Kembali Diguncang Gempabumi Tektonik M 3,5
AMLAPURA – baliprawara.com
Pada Jumat, 29 Oktober 2021, pukul 03:32:41 WITA, wilayah Karangasem kembali diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=3,5, dengan episenter terletak pada koordinat 8,19° LS; 115,51° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 17 km barat laut Karangasem, Bali pada kedalaman 10 km.
Kepala Balai Besar MKG Wilayah III Denpasar, Agus Wahyu Raharjo, SP., mengatakan, jenis dan mekanisme gempabumi ini jika memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal. Hal ini dipicu oleh aktivitas sesar aktif di laut.
Lebih lanjut dikatakan, terkait gempabumi ini, berdasarkan laporan masyarakat, dampak yang dirasakan berupa guncangan dirasakan di wilayah Kubu Karangasem II-III MMI. Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Sementara, terkait hasil pemodelan tsunami, dengan sumber gempabumi tektonik, menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
“Hingga hari Jumat, 29 Oktober 2021 pukul 6:20 WITA, hasil monitoring BMKG, belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,” terangnya.
Kepada Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya. Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangungan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah. (MBP)