Kehilangan Pekerjaan Akibat Covid-19, Bagiana Kini Sukses Jual Telur

 Kehilangan Pekerjaan Akibat Covid-19, Bagiana Kini Sukses Jual Telur

DENPASAR – baliprawara.com

Bangkit dari keterpurukan, inilah kisah Wayan Bagiana. Dampak pandemi Covid-19 membuatnya dirumahkan dari perusahaan swasta tempatnya bekerja. Namun berkat keinginan kuat dan kerja kerasnya, pria yang beralamat di Denpasar ini kini sukses berjualan telur. Bahkan ia kerap kewalahan meladeni pesanan.

Bagiana sebelumnya bekerja di sebuah perusahaan advertising di bilangan Sanur Denpasar. Namun 1,5 bulan yang lalu, Bagiana dirumahkan dan tidak ada kejelasan dari perusahaannya akibat pandemi Covid-19. Keadaan ini membuatnya sangat terpukul.

“Bagaimana bisa saya menyambung hidup istri dan anak-anak saya, sedangkan saya sendiri kehilangan penghasilan. Tabungan saya habis dan saya tidak memiliki modal usaha,“ jelas bagiana.

Bagiana tidak mau menyerah dan berpangku tangan dengan keadaan. Ia akhirnya memberanikan diri untuk memulai usaha pesan antar telur dengan modal pinjaman dari teman temannya. Berawal dari 20 kerat telur yang dijual kepada teman temannya.

“Atas bantuan mereka, saya mulai dikenal oleh pelanggan dan order yang masuk setiap harinya makin bertambah, hingga saya kewalahan untuk memenuhinya. Selama ini saya hanya mampu menyediakan 250 kerat per minggu. Padahal order yang masuk per hari rata-rata 160 krat,” terangnya.

Bagiana mengaku tidak mengambil untung banyak. Per kerat hanya mengambil untung Rp 2 ribu dengan ongkos kirim yang minim. Meski demikian, ia cukup mampu membantu ekonomi keluarga.

Celah usahanya makin terbuka. Bagiana mendapatkan penawaran pinjaman modal dari sebuah bank swasta serta bantuan mencari supplier telur. Kesempatan ini tak disia-siakan. Bagiana pun mengambil peluang ini.

See also  Ditemukan di Keramba, Satu Jenazah Korban Tenggelamnya KMP Yunicee Teridentifikasi

Kini, Bagiana berharap usahanya dapat berkembang lebih besar dan dapat membantu teman-teman yang senasib dengan dirinya. “Mari teman-teman, jangan menyerah, jangan malu untuk berusaha. Biarpun sedikit, yang penting bisa bertahan hidup,” katanya. (praw6)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *