Pelayan Publik Harus Siap Divaksin, Karena Bersentuhan Langsung dengan Masyarakat

 Pelayan Publik Harus Siap Divaksin, Karena Bersentuhan Langsung dengan Masyarakat

MANGUPURA – baliprawara.com

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa selaku Wakil Ketua Satgas Kabupaten Badung memimpin Rapat Pembahasan Vaksinasi Terhadap Seluruh Elemen di Kabupaten Badung. Bertempat di Ruang Rapat Nayaka Gosana I, Senin (1/3), rapat dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Badung dr. I Nyoman Gunarta, Kadis Karmat I Wayan Wirya serta OPD terkait dilingkungan Pemkab Badung.

Wabup Suiasa menyampaikan bahwa sebagai pelayan publik, harus siap untuk divaksin karena bersentuhan langsung dengan masyarakat. Untuk itu, harus segera dijadwalkan dan bergantung juga pada jumlah orang yang ditangani. Kemudian juga jumlah tenaga vaksinator yang dimiliki oleh Dinas Kesehatan. Untuk itu Kadis Kesehatan diharapkan kesiapannya terkait vaksinator, berapa orang yang bisa dilayani setiap hari serta dimana tempat untuk melaksanakan vaksinasi.

“Ini bersifat wajib untuk pegawai di seluruh lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung yang memenuhi syarat untuk divaksin dan akan dilakukan secara bertahap. Kita utamakan dulu OPD yang berinteraksi langsung dengan masyarakat seperti Dinas Catatan Sipil, Damkar, BPBD, Dinas Perhubungan, Bapenda, Satpol PP dan Mall Pelayanan Publik dan kedepannya dilaksanakan ke OPD lain yang dilakukan secara bertahap,” ujarnya seraya menambahkan ke depan akan menyasar pedagang-pedagang pasar yang dilakukan secara bertahap serta akan segera dilaksanakan untuk lansia sedangkan untuk sektor pariwisata dan transportasi publik sudah mulai dilakukan vaksinasi.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan dr. I Nyoman Gunarta mengatakan hari Senin, seluruh kepala perangkat daerah sedang divaksinasi di Balai Budaya dimana saat itu juga sedang dilakukan vaksinasi kepada tenaga kesehatan yang belum di vaksinasi dan para pekerja pariwisata sedangkan untuk transportasi diinisiasi langsung oleh Grab. “Kita kedepannya bergerak untuk lansia, pegawai di Pemerintahan Kabupaten Badung, guru, wakil rakyat, pedagang pasar, tokoh agama, tokoh masyarakat, pekerja pariwisata dan transportasi publik yang dilakukan secara bertahap,” jelasnya.

See also  Pemkab Tabanan Akan Lakukan Penertiban Pembangunan dan Penanganan Kemacetan di DTW Jatiluwih

Lebih lanjut dikatakan bahwa di Kementerian Kesehatan sudah ditentukan penentuan prioritas dan diserahkan kepada Satuan Tugas Daerah. “Kami sudah buatkan tim vaksinator yang jumlahnya 14 tim di luar tim 27 tim vaksinator yang sudah ada sebelumnya dan sudah berjalan. Untuk lansia kita sudah siapkan di Badung Utara di RS Mangusada dan untuk Badung Selatan di rumah sakit- rumah sakit vaksinator yaitu  RS Unud, RS Surya Husada, RS Kasih Ibu Kedonganan dan  RS Bali Jimbaran,” imbuhnya. (MBP)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *