Pendidikan Politik dan Wawasan Kebangsaan untuk Pemuda, Warnai Bulan Bung Karno VI

 Pendidikan Politik dan Wawasan Kebangsaan untuk Pemuda, Warnai Bulan Bung Karno VI

Pendidikan Politik dan Wawasan Kebangsaan untuk Pemuda, Peringati Bulan Bung Karno VI, Jumat, 21 Juni 2024.(Ist)

TABANAN, – baliprawara.com

Meningkatkan partisipasi pemilih pemula  dalam pilkada serentak, serta meningkatkan wawasan kebangsaan dan pemahaman akan bahaya penggunaan narkotika, Pemerintah Kabupaten Tabanan atas inisiasi Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M, berikan pendidikan politik untuk generasi muda yang dirangkaikan dengan lomba Stand Up Comedy Tabanan. Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan bulan Bung Karno VI Tahun 2024.

Digelar di Gedung Kesenian, I Ketut Marya, Jumat, 21 Juni 2024, kegiatan ini disambut antusias 700 siswa SMA/SMK se-Kabupaten Tabanan sebagai bagian dari generasi Z yang menjadi target utama dalam sosialisasi ini. 

Acara ini diawali dengan sejumlah penampilan menarik dan mengocok perut dari peserta stand up comedy yang bertemakan “Pemuda Tabanan Generasi Emas Bebas Narkoba”, ajang ini selain menjadi wadah bagi generasi muda menunjukkan kreativitasnya juga bertujuan untuk mengkampanyekan pentingnya menjauhi narkoba bagi generasi muda. 

Melalui pendidikan politik yang dimoderatori oleh I Putu Weda Subawa, Bupati Sanjaya sebagai narasumber mengingatkan kembali para siswa akan kisah sejarah perjalanan Bung Karno sebagai presiden pertama Indonesia, sebagai bapak bangsa, “The Founding Father” yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia dan memproklamirkan negeri ini tanggal 17 Agustus tahun 1945. Sehingga, diharapkan para generasi muda dapat memahami dan menjiwai siapa Bung Karno ini.

“Pendidikan politik ini agar anak-anak minimal mewarisi semangat perjuangan para pahlawan, bukan hanya Bung Karno, banyak pahlawan-pahlawan  yang dulu membela tanah air ini demi untuk memerdekakan Republik Indonesia. Sekarang setelah merdeka bangsa ini, apa yang bisa kita lakukan, kita ini merdeka mungkin sudah 79 tahun, apa yang kita lakukan buat bangsa ini, buat Bali ini, buat Tabanan ini, buat Kecamatan dan Desa masing-masing. Karena tanpa anak muda siapa lagi yang akan membangun Tabanan 100 tahun kedepan,” ujar Sanjaya.

See also  Bangkitkan Kreativitas di Masa Pandemi Melalui Pementasan Langgeng Budaya Ogoh-Ogoh "Meme Dewa Ratu"

Sanjaya sekaligus menceritakan perjalanan pendidikannya dan kisahnya yang sejak dulu hingga sekarang yang telah aktif dalam berbagai kegiatan organisasi mulai dari organisasi yowana di banjar, hingga perlahan masuk ke dunia politik. Sanjaya menilai, bahwa politik sebagai seni untuk membangun sebuah harapan. Maka dari itu, pihaknya mengajak para siswa untuk sejak dini mulai aktif dalam berbagai kegiatan organisasi seperti organisasi OSIS di sekolah sebagai wadah menempa karakter dan mengembangkan keterampilan kepemimpinan.

Melalui pendidikan politik ini, Sanjaya juga berharap dalam menyongsong Pilkada Serentak nanti di tanggal 27 November 2024 mendatang, anak-anak generasi muda dapat memahami dan juga menaruhkan perhatiannya pada dunia politik. Khususnya bagaimana bersama-sama mensukseskan pemilu ini untuk datang ke TPS, jangan sampai ada golput tidak berpartisipasi, karena partisipasi itu menunjukan bagaimana nanti ikut berkontribusi membangun Tabanan Bali yang kita cintai.

Sementara itu ketua panitia, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tabanan, Drs. Putu Dian Setiawan menyampaikan ucapan terima kasihnya dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bupati Tabanan atas ide dan gagasan serta support penuh yang diberikan untuk kegiatan ini. Juga, tidak lupa terima kasihnya juga disampaikan kepada pihak terkait atas kelancaran kegiatan ini, terutama para pemuda, ratusan siswa-siswi dari seluruh SMA/SMK di Tabanan yang menyambut baik kegiatan ini. (MBP/r) 

 

redaksi2

Related post