Pipa Induk Milik PDAM Badung Bocor, Semburan Bak Air Mancur Setinggi 6 Meter

Semburan air setinggi 6 meter di jalan Bypass Ngurah Rai, Pesanggaran, akibat kebocoran pipa PDAM Badung, Sabtu (18/3/2023).
MANGUPURA – baliprawara.com
Ditengah terik matahari, pada Sabtu 18 Maret 2023, para pengedara sepeda motor terlihat basah kuyup saat melintas di jalan Bypass Ngurah Rai, Pesanggaran, Denpasar. Tak sedikit juga dari mereka yang mengenakan jas hujan saat melintas. Ternyata, bukan karena hujan di tengah terik matahari, tapi semburan aur yang cukup deras ini, diakibatkan adanya kebocoran pipa milik Perumda Air Minum Tirta Mangutama.
Akibat kebocoran pipa induk ini, samburan air cukup deras, akibat kerasnya tekanan air, mengakibatkan semburan air seperti air mancur yang tinggi hampir 6 meter lebih. Air mancur dadakan ini pun menjadi pemandangan bagi pengendara yang melintas di kawasan jalan tersebut.
Menurut penuturan Dendi, salah seorang pengemudi mobil yang saat itu melintas disana, akibat semburan yang cukup kuat, mengganggu jarak pandang. Air yang menyembur cukup kuat ini, sampai menutup kaca mobil, meski telah menyalakan wiper. “Semburan cukup kuat. Jarak pandang terganggu, meski menyalakan wiper. Seperti melintas di air terjun, kaca mobil tertutup air,” ucapnya.
Dikonfirmaai terkait kebocoran pipa ini, Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Mangutama, Badung, Wayan Suyasa, tak menampik bahwa pipa yang bocor di kawasan Bypass Ngurah Rai tersebut adalah pipa milik Perumda Tirta Mangutama Badung. “Ya, itu sambungan pipa kami yang bocor,” kata Suyasa.
Kebocoran sambungan pipa tersebut kata dia, karena tekanan pengiriman air terlalu tinggi. Saat itu, pihaknya sedang mengalirkan air ke wilayah Kuta Selatan, sebesar 230 liter per detik. “Tekanannya terlalu tinggi, itu untuk pelayanan air minum di wilayah Kuta Selatan. Kami mengirim dari IPA Belusung,” terangnya.
Untuk menangani kebocoran ini, pihaknya telah mengerahkan tenaga pemborong untuk langsung memperbaiki. “Pemborong sudah langsung melakukan perbaikan di lapangan. Kami juga langsung menuju lokasi,” bebernya.
Atas kejadian ini, ia menyampaikan permakluman kepada masyarakat, karena layanan air bersih mengalami gangguan sementara khusus di wilayah Kuta Selatan. Adapun daerah ganggung yakni daerah Bypass Ngurah Rai, Simpangan, Kampus Unud, Puri Gading, Taman Penta, Pura Pengulapan, Ungasan, Pecatu, dan sekitarnya. Namun perbaikan tersebut ditarget selesai dalam waktu satu hari saja.
“Untuk sementara pelanggan mengalami gangguan. Saya target perbaikan bisa selesai,l hari ini, karena pekerja sudah di lokasi,” katanya meyakinkan. (MBP)