PNB Sukses Gelar International Edu-Preneur Summer Course Program yang Diikuti 9 Negara
MANGUPURA – baliprawara.com
Politeknik Negeri Bali (PNB) kembali menggelar kegiatan International Edu-Preneur, Summer Course Program, secara daring yang dipusatkan di Conrad Hotel. Dengan mengambil tema Perspective entrepreneurs for a Brighter Future, kegiatan yang digelar dari tanggal 31 Agustus – 2 September 2021 ini, juga melibatkan mahasiswa internasional dari mitra perguruan tinggi di berbagai negara dengan total 381 peserta terdiri dari 305 peserta nasional dan 76 peserta internasional. Kegiatan ini dibuka secara resmi Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D. selaku Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudrister, Selasa (31/8) lalu.
Menurut Direktur Politeknik Negeri Bali (PNB), I Nyoman Abdi, SE., M.eCom., kegiatan summer program ini sudah dipersiapkan jauh hari yang berskala internasional. Melalui Edu-Peneur ini, pihaknya berharap mahasiswa internasional dari 9 negara termasuk Indonesia, yakni Jerman, Prancis Taiwan, Rusia, Malaysia, Filipina, Vietnam, China, bisa berkolaborasi dengan mahasiswa Politeknik Negeri Bali dan mahasiswa Politeknik seluruh Indonesia. Sehingga dengan harapan, mereka bisa saling berbagi pengetahuan, pengalaman, bagaimana meng create business plan.
“Ini sangat penting, sehingga mahasiswa kita bisa melihat bagaimana mahasiswa asing, bisa meng create business plan. Model Business di luar negeri seperti apa, sehingga konsep seperti ini yang bisa diadopsi oleh mahasiswa kita, untuk memulai melahirkan model model bisnis yang baru,” kata Abdi disela penutupan, Kamis (2/9).
Lebih lanjut dirinya menekankan, pada kegiatan ini ada 76 mahasiswa asing yang diundang dari 8 negara itu untuk sharing pengetahuan sharing pengalaman. sehingga bisa menggugah mahasiswa Indonesia, agar kedepan tidak lagi rendah diri atau tidak percaya diri. “Dengan pengalaman ini, tahun depan kegiatan ini akan digelar secara offline apabila pandemi sudah mereda. Dengan harapan mahasiswa bisa berinteraksi secara langsung, baik itu bertukar budaya, berbicara secara langsung, bertukar pengalaman tentang model green tourism. sehingga semakin kaya wawasan mahasiswa kita,”harapnya.
Koordinator Kemitraan dan Penyelarasan Dudi dengan perguruan Tinggi Vokasi, Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Agus Susilo Hadi, memuji Politeknik Negeri Bali sebagai politeknik terbaik di Indonesia. Karena menurutnya, kedekatan PNB dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Dudi) memang sangat bagus. Bahkan, sebagian besar lulusan PNB, sejak semester 7 sudah dimagangkan di berbagai tempat. Salah satunya seperti di The Apurva Kempinski Bali, yang merupakan hotel terbaik di Indonesia. Mahasiswanya banyak dimagangkan disana. Kualitas pendidikan tidak hanya secara teori, namun hampir seluruh program pendidikan di PNB selalu terhubung dengan mitra Industri.
“kegiatan ini intinya adalah kewirausahaan, semangat ini sejalan dengan apa yang sedang digelorakan di kementerian, terutama dirjen pendidikan vokasi. pendidikan yang paling ujung adalah orang tua ingin memberikan warisan agar anaknya sejahtera kedepannya,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala pusat kerjasama pemberdayaan aset dan hubungan internasional PNB, Prof. Dr. Ir. Lilik Sudiajeng, M.Erg., menyampaikan kalau kegiatan ini sebagai upaya untuk menguatkan implementasi dari program link and match yaitu penyelarasan dan kesetaraan antar perguruan tinggi vokasi dengan mitra Dudi.
Melalui kegiatan Internasional Entrepreneur summer program yang melibatkan juga mahasiswa internasional mitra perguruan tinggi di berbagai negara ini, pihaknya berharap banyak manfaat yang dicapai. Salah satunya menguatkan kolaborasi PNB dengan berbagai mitra perguruan tinggi baik nasional maupun internasional. “Sehingga melalui kegiatan ini bisa menjadi ajang pertukaran ide atau penyamaan persepsi bisnis plan antara mahasiswa nasional dengan internasional,” harapnya. (MBP1)