Rangkaian HUT ke-18, RS Kasih Ibu Kedonganan Gelar Kegiatan Sosial di Damar Bali School

MANGUPURA – baliprawara.com

Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Kedonganan, Kecamatan Kuta, Badung, tahun ini genap berusia 18 tahun. Di usia menginjak dewasa ini, RS Kasih Ibu Kedonganan terus berkomitmen untuk selalu dekat dengan masyarakat.

Dalam rangkaian kegiatan menyambut HUT ke 18 ini, tim RS Kasih Ibu Kedonganan, turun ke masyarakat dengan menggelar kegiatan sosial pemeriksaan kesehatan gratis. Kali ini kegiatan digelar di Damar Bali School, Jimbaran, Selasa 4 Maret 2025, sebagai rangkaian program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan menghadirkan Dokter Gigi dan Dokter Spesialis THT.

Menurut Direktur RS.Kasih Ibu Kedonganan, dr. Ni Putu Ayu Utari Laksmi, kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk lebih dekat dengan masyarakat. Skrining pemeriksaan kesehatan Gigi dan THT anak-anak yang digelar dua hari, mulai 3-4 Maret 2025, katanya penting dilakukan. Sehingga gangguan pada gigi dan telinga yang dideteksi sejak awal, bisa ditindaklanjuti lebih cepat.

Pihaknya selama ini memang rutin mengadakan CSR di beberapa institusi dan bekerjasama dengan perangkat desa daerah. Bahkan beberapa waktu lalu, pihaknya juga sudah menggandeng Dokter Spesialis Paru, untuk turun ke Desa Adat Kedonganan melakukan pemeriksaan gratis, khususnya kesehatan paru bersama Paiketan Pemangku.

“Kedepannya kita juga akan ada beberapa CSR lagi bersama perangkat desa lain. Selain itu RS Kasih Ibu Kedonganan juga menggelar seminar baik, seminar awam atau seminar medis dengan menggandeng Dokter Spesialis,” katanya saat ditemui di Damar Bali School.

Lebih lanjut dikatakan, rangkaian HUT ke-18 RS Kasih Ibu Kedonganan, sudah dimulai dengan sejumlah kegiatan CSR sejak Februari 2025 dan juga kegiatan internal. Sedangkan, untuk puncak HUT akan digelar di bulan April dan berlanjut hingga bulan Juni yang akan diisi dengan seminar medis terkait bedah saraf.

RS Kasih Ibu Kedonganan yang saat ini terus tumbuh dan berkembang, semakin melengkapi diri, baik dari sisi fasilitas, kualitas SDM dalam melakukan pelayanan. Sehingga bisa memberikan layanan kepada masyarakat sesuai dengan apa yang memang dibutuhkan oleh masyarakat.

Berbagai fasilitas unggulan yang dimiliki diantaranya layanan Bali Dental and Implant Centre (BDIC), yang diklaim sebagai pusatnya implan di Bali. Selain itu juga memiliki layanan Pre Hospital Centre (PHC) yang mencakup layanan Home Clinic, Medical Evacuation dan sebagainya. “Belum banyak RS yang melakukan layanan tersebut khususnya Medical Evacuation, baik di darat, laut dan udara,” ucapnya.

Selain itu, Kasih Ibu Kedonganan yang berlokasi di kawasan Bali Selatan yang sering menjadi pusat kegiatan internasional, selalu ditunjuk menjadi tim medical utama dalam setiap kegiatan MICE. Tentu ini menjadi kelebihan dari Kasih Ibu Kedonganan dibandingkan dengan RS lain. “Selain secara lokasi yang lebih dekat dengan pusat pariwisata dunia, dengan fasilitas dan layanan yang lengkap, juga kami dipercaya untuk mensupport semua kegiatan yang ada di Bali Selatan,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, dr. Anak Agung Diah Ratna Dewi, selaku Direktur Sales & Marketing Kasih Ibu Hospital Group, menambahkan, sinergi yang dilakukan antara institusi kesehatan dengan sekolah untuk kegiatan rangkaian HUT ke-18 Kasih Ibu Kedonganan ini merupakan bagian dari program CSR. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen rumah sakit dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Kami ingin turun langsung ke masyarakat dan menyampaikan bahwa Kasih Ibu Kedonganan kini memiliki layanan Dokter Spesialis yang semakin lengkap, fasilitas penunjang medis yang modern, serta tampilan gedung yang baru,” ujarnya.

Berbagai pembaruan ini diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih komprehensif, khususnya bagi masyarakat di Badung Selatan, baik lokal maupun internasional. Dengan semakin banyaknya wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali, Kasih Ibu Kedonganan menyadari pentingnya meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan berstandar internasional.

“Kami mempersiapkan yang terbaik dari sisi pelayanan Dokter UGD/ emergency, layanan dokter spesialisnya, maupun fasilitas penunjang medis yang dibutuhkan. Langkah ini menunjukkan keseriusan Kasih Ibu Kedonganan dalam menjawab kebutuhan kesehatan masyarakat dan wisatawan di era globalisasi. Dengan peningkatan mutu dan kualitas pelayanan serta fasilitas pendukung, rumah sakit ini optimis dapat menjadi pilihan utama bagi mereka yang mencari pelayanan kesehatan terbaik di Bali,”tegas dr.Diah.

Terkait program CSR ini, Kepala Sekolah Damar Bali School, Ni Wayan Anggi Juliasari Pratami, S. Pd., menyampaikan apresiasi dan berterimakasih kepada pihak Kasih Ibu Kedonganan. Pihaknya sangat mengapresiasi kolaborasi dengan RS Kasih Ibu Kedonganan untuk melakukan Screening kesehatan Gigi dan THT. Kegiatan yang juga sejalan dengan program tahunan dari Sekolah yang baru berdiri tahun 2022 ini, menurutnya sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi dan telinga anak.

Selain kegiatan screening, pihaknya juga bekerjasama dengan Kasih Ibu Kedonganan untuk melakukan seminar, dan kegiatan edukasi. Seperti salah satunya training pertolongan pertama terhadap Kecelakaan yang terjadi di sekolah. “Kami dari pihak sekolah sangat berterimakasih sekali untuk pemeriksaan kesehatan yang dilakukan. Ini tentu sangat bermanfaat bagi kami dan semoga kedepan bisa terus berkesinambungan,” harapnya. (MBP1)