Rapid Test di Dua Desa di Bangli, Delapan Warga Dinyatakan Positif
BANGLI – baliprawara.com
Rapid test digelar di dua desa di Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli yakni Desa Apuan dan Desa Abuan, Jumat (24/4). Dari 77 orang yang dites, 8 orang diantaranya dinyatakan positif. Hal itu diungkapkan Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bangli yang juga Bupati Bangli, I Made Gianyar.
Gianyar merinci, di Desa Apuan ada 12 warga yang menjalani rapid test dan hasilnya semuanya negatif. Sedangkan di Desa Abuan, tepatnya di Banjar Serokadan, rapid test menyasar pekerja migran Indonesia (PMI) sebanyak 11 orang dan sebanyak 54 warga yang pernah kontak dengan PMI positif Covid-19.
Hasil tes kepada PMI semuanya menunjukkan negatif. Namun, hasil tes pada warga yang memiliki riwayat kontak dengan PMI justru menunjukkan ada 8 orang yang positif.
“Guna memastikan apakah kedelapan orang ini benar-benar positif Covid-19, akan dilaksanakan tes swab. Tes ini akan dilakukan di rumah sakit Senin depan,” katanya.
Dijelaskannya, Desa Abuan memang merupakan zona merah. Desa ini menyumbang jumlah kasus Covid-19 terbanyak di Bangli. Untuk itu pihaknya akan segera merumuskan strategi guna menindaklanjuti persoalan tersebut khususnya dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus. (MBP2)
