Sebelum Penutupan Penerbangan, Tiongkok Masih Urutan Pertama Jumlah Kunjungan

MANGUPURA – baliprawara.com
Selama bulan Januari 2020, jumlah kunjungan wisawatan Tiongkok melalui Bandara Ngurah Rai masih menempati urutan pertama dengan jumlah sebanyak 113.646. Jumlah tersebut sebesar 21% dari 540 ribu wisatawan mancanegara yang masuk ke Bali melalui jalur udara selama bulan Januari. Australia dan India menguntit di urutan kedua dan ketiga dalam hal negara penyumbang wisatawan terbanyak, masing-masing dengan jumlah wisatawan sebanyak 105.575 dan 30.324 jiwa.
Menurut General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry A.Y. Sikado, jika dilakukan perbandingan year-to-year dari 10 besar negara penyumbang wisatawan mancanegara terbanyak periode Januari 2020 dengan Januari 2019, tercatat hanya Tiongkok yang mengalami penurunan jumlah wisatawan, yaitu sebesar 2%. Bahkan, penurunan jumlah wisatawan Tiongkok juga akan lebih parah di bulan Februari ini pasca penutupan penerbangan dari dan ke Tiongkok.
“Terkait merebaknya Virus Corona atau COVID-19 di dunia, hal tersebut kemungkinan akan cukup membawa pengaruh terhadap jumlah wisatawan mancanegara yang tiba di Bali pada periode bulan Februari ke depannya. Hal tersebut tidak lepas dari beberapa faktor. Salah satu faktor primer adalah penutupan sementara operasional penerbangan dari dan ke Tiongkok hingga batas waktu yang belum ditentukan,” katanya pada Jum’at (28/02/2020) lalu.
Lebih lanjut dikatakan, selama ini wisatawan asal Tiongkok tidak dapat dipungkiri hampir selalu berada di posisi puncak jumlah terbanyak wisatawan yang dilayani Bandara Ngurah Rai. Hal ini tentunya akan cukup berdampak ke depannya. “Namun demikian, prioritas kami adalah untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada setiap penumpang di bandar udara kami,” kata Herry.
Meski kunjungan Tiongkok menurun, jumlah total wisatawan selama bulan Januari 2020 sebanyak 540.230 jiwa. Jumlah itu mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan angka di bulan Januari tahun 2019 silam. Jika dilakukan perbandingan dengan jumlah wisatawan bulan Januari 2019, di mana terdapat 463.285 wisatawan mancanegara yang terlayani. Maka pertumbuhan wisatawan mancanegara di awal tahun 2020 ini adalah sebesar 17%. “Benar, tumbuh 17% di awal tahun ini. Kita mengawali tahun 2020 dengan catatan yang sangat baik,” ujar Herry. (praw1)